READ SALAM before reading this blog by ASSALAMU'ALAIKUM ... READ SALAM adalah sumber ilmu pengetahuan, untuk mendapatkan pengetahuan baru, dan merupakan sumber Informasi, Teknologi, Komputer, Internet, Falsafah, Pendidikan, Syari'ah, Ushuluddin, Hikayah, Kisah, Motivasi dengan mereferensi dari sumber yang terpercaya oleh billi mahda alfaruqy
AHLAN WASAHLAN... SELAMAT DATANG DI READSALAM... semoga kajian yang ada di blog ini dapat bermanfaat, dan kami berusaha menyajikan dari sumber yang terpercaya dan dari web yang ada... selamat membaca...

DAUN HIJAU

Wednesday, 31 December 2014

Diary Untuk Langit

Diary Untuk Langit Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Disaat melody elegy berputar di kepalaku dan memaksa semua sel otakku untuk mengingat rekaman masa lalu. Mimpi, harapan hingga perasaan yang terlalu abstrak untuk dirasakan. Ini tentang Langit. Ini tentang kita. Dan berjuta-juta detik yang lalu masih hangat untuk diingat. Aku merindukan sosok Langit dan masih merindukan kehadirannya.
Aku masih menunggu ketika segala elemen waktu dan alam berpihak pada kebersamaan kami. Seperti tiga atau empat tahun yang lalu.
Kami adalah teman semasa SMA. Aku mulai mengenal Langit di kelas XI karena keberbedaannya dalam berpikir. Dia juga orang yang baik. Dia pemimpi sejati yang pernah kutemui dan mungkin karena inilah kami selalu bersama.

Miara,

“Langit tungguin dong.” Teriakku
“bisa nggak sih jalan pake kecepatan cheetah gitu. Dasar putri keong.”
“iya-iya ini mau kemana sih?” tanyaku
“ke perpus Ra. Cari artikel astro terbaru.” Jawabnya santai
“itu kan nggak masuk mata pelajaran.” Tanyaku
Tapi ia hanya tersenyum. Langit penggila sains yang terobsesi dapet nobel award atau jadi bagian dari NASA ini memang seman
... baca selengkapnya di Diary Untuk Langit Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Ditooo… Apa Lagi (Part 3)

Ditooo… Apa Lagi (Part 3) Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Sore itu Dito sedang bersantai di sebuah cafe sambil menyeruput kopi panasnya. Ia tidak sendirian tetapi ditemani oleh sahabatnya Tody, cowok ngocol lulusan PTS yang sama, bedanya si Tody ini Sarjana Fakultas Psikologi. Dito sering ngledekin sahabatnya yang satu ini, karena kegilaannya yang gak ketulungan. Sering melakukan aksi-aksi aneh yang sulit diterima nalar. Dito sering bilang “Tody, kamu tuh kuliah di Psikologi bukan buat ngobatin orang lain, tetapi buat ngobatin dirimu sendiri” dan biasanya setelah diledekin begitu, bukannya marah, si Tody malah bales ngejawab “Iya, dokter pribadiku aja udah give up, kata dia pengobatan gilaku udah beres kurang satu suntikan doang… suntik mati” sambil tertawa keras-keras. Ni anak emang gak pernah sakit ati, selalu gokil di segala suasana.

Lah sore ini si Tody lagi punya cerita buat diobrolin bareng Dito, eh tapi bukannya biasanya Tody memang gak pernah kehabisan bahan buar diceritakan… hehehe. Beberapa hari yang lalu si Tody habis ke Jakarta padahal tahu lah Semarang di musin penghujan begini semua tempat banjir. Beberapa hari ini memang hujan turun tiada henti dari hari
... baca selengkapnya di Ditooo… Apa Lagi (Part 3) Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Monday, 29 December 2014

Pelita Hidupku

Pelita Hidupku Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Pikiranku melayang ke masa silam. Hari-hariku terselip dengan berbagai sensasi. Ocehan ibu dan ayah tak pernah terhiraukan dalam nuraniku. Yang hanya terpikir dalam benakku hiruk pikuk canda tawa di setiap hariku.

Sering kali ibu termenung dengan memasang wajah murung hingga meneteskan deraian air mata dari raut wajahnya. Huruf demi huruf merangkai berbagai kalimat yang dipanjatkan setiap menghadap sang khaliq demi mewujudkan kesadaran akan kesesatan dalam jiwa dan raga sang anak.

Rasa bersalah tak pernah tersirat dalam benakku. Maaf yang meluncur dari bibirku tak pernah terdengar oleh sang indera. “Akankah amanah Tuhan mampu aku taklukkan?” kata ibu. Tangisan air mata mengucur di mata ibu.
Semangat itu tdak pernah hilang, pantang menyerah dalam membimbingku. Kesabaran dan ketabahan yang menjadi senjata ibu dan ayah demi menghasilkan generasi yang berkualitas bagi Negara. Cinta dan kasih sayangnya sungguh sangat luar biasa.

Berbagai pelajaran telah kupetik, siraman rohani yang mengalir di sekujur tubuhku. Nasehat telah merasuk di jiwaku. Kepahitan-kepahitan masa silam telah sirna terbawa terpaan angin.

Dalam keheningan aku merenungi semua kesalahan-kesalahan pada masa silam. Goresan tinta hitam melumurui kertas putih kehidupanku. Aku ingin mengubur semua kekhilafanku yang telah lampau.
Penyesalan telah berkibar dalam ragaku. Kesadaran telah membangkitkan nuraniku. Aku telah tersadar orang
... baca selengkapnya di Pelita Hidupku Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Saturday, 20 December 2014

Pandangan Maya

Pandangan Maya Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

“Aku siap jadi landasanmu bila kelak kamu terjatuh…aku akan selalu siap menangkapmu.”

“ Masa sie??sekalipun aku terjatuh di lautan???”

“ Ya….aku langsung nyebur buat nyelametin kamu..kecuali kalau kamu jatuh dari terjun payungnya nyangkut di pohon…” guraunya kala itu.

“ Canda atau seriusan ya..” gumam kayla.

Ya kala itu Kayla hanya memandang remeh pada pemuda tersebut, pasalnya usia antara mereka hampir sama, hanya beda beberapa bulan saja.

Sesaat mengenang..

Suaranya memang memiliki karakter tersendiri, meski usianya bisa di kategorikan dewasa tahap awal, namun suaranya terdengar begitu dewasa dan bila berkata tercermin sebuah kedewasaan yang muncul sebelum waktunya. Bila percakapan di mulai pasti berujung perdebatan..

“ Hemph…mungkin karena dia mengecap bangku pendidikan dengan ranah hukum. Jadi terbawa dalam kehidupan sehari-hari…kokoh dalam memegang pendapat. Apa ini termasuk egoiskah? Entah..” ujar Kayla di hadapan cermin yang mematulkan sosok dirinya yang tak secantik dahulu.


... baca selengkapnya di Pandangan Maya Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Thursday, 18 December 2014

Wiro Sableng #11 : Raja Rencong Dari Utara

Wiro Sableng #11 : Raja Rencong Dari Utara Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1WIRO SABLENG

Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212

Karya: Bastian Tito

DISAMPING BUKIT KARANG YANG curam itu terletak sebuah bangunan batu yang dikelilingi tembok setinggi sepuluh tombak. Diluar tembok berderet-deret barisan pohon kelapa yang daunnya melambai-lambai ditiup angin laut. Bangunan yang terletak didekat pantai ini terdiri dari sebuah rumah besar yang pada kedua ujungnya terdapat sebuah bangunan bertingkat berbentuk menara.

Bangunan ini adalah sebuah pesantren yang dipimpin oleh seorang Kyai bernama Suhudilah. Karena itulah pesantren ini dinamakan Pesantren Suhudilah.

Disamping ilmu agama Kyai Suhudilah juga mengajarkan ilmu silat dan ilmu kesaktian kepada murid muridnya. Karena Kyai Suhudilah lama sekali bermukim di Turki, maka jurus jurus ilmu silatnya banyak dipengaruhi oleh jurus jurus silat Turki. Dengan sendirinya ilmu silat tersebut disamping aneh juga hebat sekali. Pada masa itu nama Pesantren Suhudilah telah terkenal didelapan penjuru angin Pulau Andalas bahkan juga sampai sampai ketanah Jawa.

Saat itu telah rembang petang. Satu dua jam dimuka sang surya segera akan tenggelam, kembali masuk keperaduannya dan baru akan muncul lagi esok pagi. Dibawah menara timur kelihatan dua orang berjubah. Keduanya sama sama tua dan sama sama berjanggut putih. Mereka sedang asyik bermain dam. Yang seorang menyodorkan
... baca selengkapnya di Wiro Sableng #11 : Raja Rencong Dari Utara Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Sunday, 14 December 2014

Reframing

Reframing Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Ada seorang ibu rumah tangga yang memiliki 4 anak laki-laki.

Urusan belanja, cucian, makan, kebersihan & kerapihan rumah dapat ditanganinya dengan baik. Rumah tampak selalu rapih, bersih & teratur dan suami serta anak-anaknya sangat menghargai pengabdiannya itu.

Cuma ada satu masalah, ibu yg pembersih ini sangat tidak suka kalau karpet di rumahnya kotor. Ia bisa meledak dan marah berkepanjangan hanya gara-gara melihat jejak sepatu di atas karpet, dan suasana tidak enak akan berlangsung seharian. Padahal, dengan 4 anak laki-laki di rumah, hal ini mudah sekali terjadi terjadi dan menyiksanya.

Atas saran keluarganya, ia pergi menemui seorang psikolog bernama Virginia Satir, dan menceritakan masalahnya. Setelah mendengarkan cerita sang ibu dengan penuh perhatian, Virginia Satir tersenyum & berkata kepada sang ibu:

"Ibu harap tutup mata ibu dan bayangkan apa yang akan saya katakan" Ibu itu kemudian menutup matanya.

"Bayangkan rumah ibu yang rapih dan karpet ibu yang bersih mengembang, tak ternoda, tanpa kotoran, tanpa jejak sepatu, bagaimana perasaan ibu?" Sambil te
... baca selengkapnya di Reframing Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Hitam Putih Pergaulan

Hitam Putih Pergaulan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Dalam kenangan masa lalu yang sangat buruk tentu Naila tak mau lagi jatuh ke jurang yang sama. Karena salah memilih sahabat, ia menjadi anak pemalas dan boros. Sebelumnya ia berteman dengan Hafiz, laki-laki yang kehidupannya hanya bermain dan bermain saja. Tak sama dengan sifat buruknya ternyata Hafiz adalah pemuda yang sangat baik hatinya, sama sekali ia tak pernah menyakiti orang lain.

Naila adalah anak dari seorang mantri yang terkenal didaerahnya. Hafiz dan Naila setiap harinya selalu bermain dan bercanda bersama, tak hanya mereka berdua tapi juga banyak temannya. Kedekatan mereka membuat mereka saling jatuh hati, pikiran Naila dan Hafiz yang masih sama-sama pendek membuat Naila sering menangis.

Nilai-nilai Naila anjlok, raportnya seperti api unggun. Bahkan ia mendapatkan ranking yang sangat jauh diluar pikiran orang tuanya. Sebagai anak perempuan satu-satunya dari tiga bersaudara tentu orang tuanya tak mau Naila menderita dimasa yang akan datang.

Karena sadar sang putri
... baca selengkapnya di Hitam Putih Pergaulan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Saturday, 13 December 2014

Menguasai Pasar dan Survive dalam Persaingan

Menguasai Pasar dan Survive dalam Persaingan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

28 Pebruari 2006 – 11:08    (Andrie Wongso)   Diposting oleh: Editor

(Rate: 0 / 0 votes)

Dalam sejarah ahli perang Sun Tzu, tertoreh catatan tentang adu strategi dalam perang demi memenangkan peperangan, yaitu penyatuan kerajaan-kerajaan di Tiongkok pada masa itu. Memang, tantangan kerajaan-kerajaan di Tiongkok waktu itu adalah ekspansi wilayah. Tujuannya tak lain supaya kerajaan mendapatkan penguasaan tanah yang lebih luas, memperbesar kekuasaan atau pengaruh politik, sekaligus mencegah munculnya agresor. Dalam dunia bisnis, tantangannya kurang lebih sama. Perusahaan harus selalu mencari kesempatan supaya terus tumbuh dan meningkat kinerja maupun keuntungannya. Nah, tantangannya adalah:

(1) Menambah pangsa pasar dari produk sekarang dalam pasar yang ada, (2) Mencari pasar baru untuk produk tersebut, (3) Mengembangkan produk baru untuk pasar yang ada sekarang, dan (4) Mengembangkan bisnis baru dengan produk baru dan pasar yang baru pula.

Dalam perang kemiliteran, jumlah kekuatan mempunyai keunggulan pasti, terutama bila kekuatan yang saling bertempur memiliki teknologi yang hampir sama. Sebab itu, dalam 13 Bab Strategi Perang Sun Tzu ditegaskan tentang fundamentaln
... baca selengkapnya di Menguasai Pasar dan Survive dalam Persaingan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Friday, 12 December 2014

Warisan Untuk Anak Cucu

Warisan Untuk Anak Cucu Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

“The greatest legacy is that which benefits the widest number of people for the longest period without limit to value.” – Warisan terhebat adalah sesuatu yang bermanfaat bagi seluruh umat manusia dan berlangsung selamanya.” Steven Cat, artis penyanyi USA

Bila berpikir tentang warisan untuk anak cucu, kebanyakan dari kita akan berpikir tentang mewariskan harta benda atau barang-barang berharga. Siapapun ingin meninggalkan warisan yang berlimpah kepada generasi penerusnya. Namun sesungguhnya ada hal-hal yang lebih penting dibandingkan harta untuk diwariskan kepada anak cucu kita.

Salah satu warisan yang tak ternilai harganya adalah kemerdekaan yang kita nikmati saat ini. Kemerdekaan ini direbut oleh para pahlawan bangsa dengan pengorbanan yang sangat besar termasuk harta benda, tetesan darah dan keringat. Berkat perjuangan para pahlawan tanpa pamrih itulah kita dapat mewarisi kemerdekaan dan mereguk kebebasan seperti sekarang.

Tanpa kemerdekaan kita tak akan dapat bebas untuk melakukan aktifitas, berpendapat, berkreasi, memiliki kesempatan
... baca selengkapnya di Warisan Untuk Anak Cucu Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

PERSIAPAN MENGHADAPI TANTANGAN KEHIDUPAN

PERSIAPAN MENGHADAPI TANTANGAN KEHIDUPAN Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

03 April 2008 – 14:11   (Diposting oleh: Editor)

“When life hand you a lemon, squeeze it and make lemonade.” — W. Clement Stone

Tantangan begitu identik dengan kehidupan manusia. Pemanasan global adalah topik yang sedang hangat bila kita berbincang tentang tantangan. Sebelum betul-betul menjadi bencana besar bagi seluruh umat manusia, berbagai upaya sudah dilakukan untuk menghadapi tantangan tersebut. Salah satunya adalah diselenggarakannya Konferensi UNFCCC di P. Bali, yang mendesak kesadaran masyarakat dunia untuk memelihara kelestarian alam, di antaranya tidak menggunduli hutan, bertanggung jawab terhadap pengolahan limbah, reboisasi, mengurangi polusi udara dan lain sebagainya.

Tantangan yang tidak kalah berat di negeri kita adalah bencana alam, di antaranya banjir, gempa, gunung meletus, tanah longsor dan lain sebagainya. Banjir di Jakarta 1 Februari 2008 misalnya, itu sangat merepotkan, menyebabkan kerugian dan pemborosan besar-besaran, karena macet di mana-mana dan kegiatan ekonomi tentu juga terhambat. Banyak waktu terbuang sia-sia. Saya merupakan salah satu di antara ribuan warga Jakarta yang terperangkap di jalanan puluhan jam karena macet luar bias
... baca selengkapnya di PERSIAPAN MENGHADAPI TANTANGAN KEHIDUPAN Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Thursday, 11 December 2014

Pribadi Lebih Baik

Pribadi Lebih Baik Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Bunda dan Ayah sedang berbicara serius tentang diriku, mereka berdua sepakat untuk memasukkanku ke Asrama Muslimah, asrama ini adalah asrama khusus Muslimah. Aku masih sangat bingung, memang, ini kesalahanku sendiri. Aku masih jarang Shalat dan Mengaji, padahal umurku sudah 11 tahun. Sekarang, Aku hanya bisa pasrah saja, Aku juga ingin menjadi pribadi yang lebih baik lagi.
“Bunda, Ayah… baiklah, Aku bersedia untuk masuk ke Asrama Muslimah, Tyra ingin mencoba berubah,” ujarku pada saat kami sarapan.
“Benarkah? Kamu sudah setuju?” tanya Bunda yang langsung mengalihkan perhatian dari sarapan paginya.
“Ya… Aku setuju,” jawabku.

Pagi itu pun Aku jalani dengan mengemas barang-barangku yang akan di bawa ke asrama. Setelah beberapa pakaian dan alat-alatku yang kuperlukan telah masuk ke dalam koper berukuran sedang milikku, Aku dan kedua orang tuaku beserta adikku segera makan siang bersama.
“Tyra… kamu sudah bersiap-siap kan?” tanya Ayah, Aku mengangguk.
“Baju lengan panjang dan bukan ce
... baca selengkapnya di Pribadi Lebih Baik Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Wiro Sableng #168 : Mayat Kiriman Di Rumah Gadang

Wiro Sableng #168 : Mayat Kiriman Di Rumah Gadang Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1WIRO SABLENG

Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212

Karya: Bastian Tito

Episode : KUPU-KUPU GIOK NGARAI SIANOK

SESUAI perjanjian yang dibuat para Datuk Luhak Nan Tigo sebelum berpisah di Ngarai Sianok, Datuk Kuning Nan Sabatang dari Luhak Agam dan Datuk Bandara Putih dari Luhak Limapuluh Kota selepas sholat Asar telah berada di rumah gadang kediaman Datuk Panglima Kayo di Batu Sangkar. Turut kepada gelarnya, Datuk Panglimo Kayo adalah Datuk paling kaya dibandingkan dua Datuk lainnya termasuk Datuk Marajo Sati. Tidak heran kalau rumah gadang kediamannya berdiri megah bergonjong lima. (rumah gadang: rumah besar)

Setelah apa yang terjadi di Ngarai Sianok pagi hari itu, Tiga Datuk pimpinan tiga Luhak merasa perlu dengan segera merundingkan tindakan apa yang akan mereka lakukan sesudah Datuk Marajo Sati yaitu yang menjadi Datuk Pucuk atau Datuk Pimpinan dari Tiga Datuk Luhak Nan Tigo diketahui menyimpan seorang gadis Cina cantik belia di dalam goa kediamannya di Ngarai Sianok.


... baca selengkapnya di Wiro Sableng #168 : Mayat Kiriman Di Rumah Gadang Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Tuesday, 9 December 2014

Memecahkan Rekor

Memecahkan Rekor Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Setiap orang yang berhasrat besar untuk menjadi manusia yang lebih baik perlu merenungkan kata-kata Stuart B. Johnson berikut ini: “Urusan kita dalam kehidupan ini bukanlah untuk mendahului orang lain, tetapi untuk melampaui diri kita sendiri, untuk memecahkan rekor kita sendiri, dan untuk melampaui hari kemarin dengan hari ini.” Dalam era hiper kompetisi dewasa ini, bagaimana kita memahami kalimat yang demikian itu? Bukankah kita harus bersaing dengan orang lain, dengan siapa saja yang berusaha mengalahkan kita? Jika demikian cara berpikir kita, maka cerita yang dikirim seorang kawan berikut ini mungkin menarik untuk menjadi bahan renungan.

LOMPATAN SI BELALANG…..

Di suatu hutan, hiduplah seekor belalang muda yang cerdik. Belalang muda ini adalah belalang yang lompatannya paling tinggi diantara sesama belalang yang lainnya. Belalang muda ini sangat membanggakan kemampuan lompatannya ini. Sehari-harinya belalang tersebut melompat dari atas tanah ke dahan-dahan pohon yang tinggi, dan kemudian makan daun-daunan yang ada di atas pohon tersebut. Dari atas pohon tersebut belalang dapat melihat satu desa di kejauhan yang kelihatannya indah dan sejuk. Timbul satu keinginan di dalam hatinya untuk suatu saat dapat pergi kesana.

Suatu hari, saat yang dinantikan itu tibalah. Teman setianya, seekor burung merpati, mengajaknya untuk terbang dan pergi ke desa tersebut. Dengan semangat yang meluap-luap, kedua binatang itu pergi bersama ke desa tersebut.
... baca selengkapnya di Memecahkan Rekor Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Menjaring Matahari

Menjaring Matahari Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Senja ini begitu memukau rupanya, sinar mentari yang menghiasi Desa Segea, Maluku Utara. Capung yang terbang bebas di mega semesta, menari tarian bidadari jelita, dan menyanyi senandung simfoni milik ratu senja. Telah tampak, kabut alam yang melekat pada langit yang berhasil berubah menjadi jingga. Kini aku, Puri, Dian, Beta, Garuda, Mukhlis, Jundi dan Suryo. sedang duduk di atas Pohon Akasia, pohon impian kami. Untung-untung melepas lelah karena seharian penuh kami telah bekerja keras mencari uang. Mukhlis yang setiap harinya membawa gerobaknya, bekerja memungut sampah, Beta dan Garuda yang masih membawa gambus dan harmonikanya, mengamen di setiap tempat, dan sedangkan aku, Puri, Dian, Jundi, dan Suryo berjualan koran di jalanan. Tetapi, dengan terbatasnya kehidupan ekonomi kami, aku dan ketujuh sahabatku masih dapat bersekolah. Membangun mimpi. Kami selalu bersama, jua membangun persahabatan yang akan terpahat selamanya di benakku, menembus kalbu sedalam karya Tuhan yang tak pernah semu. Kami memandang takjub betapa sang raja senja akan dilahap masuk menuju gua bibir misteri. Terdiam, terpana merasuk raga.

“Indahnya!” kata Garuda. Kami hanya menjawab dengan senyuman.
“Jika kau punya kesempatan, apa yang kau inginkan dari matahari?” Tanya Mukhlis. Kami memandang keheranan.
“Ah, kalau inyong! Hm, inyong bakal tangkap.” Ja
... baca selengkapnya di Menjaring Matahari Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Hati Yang Sempurna

Hati Yang Sempurna Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Pada suatu hari, seorang pemuda berdiri di tengah kota dan menyatakan bahwa dialah pemilik hati yang terindah yang ada di kota itu. Banyak orang kemudian berkumpul dan mereka semua mengagumi hati pemuda itu, karena memang benar-benar sempurna. Tidak ada satu cacat atau goresan sedikitpun di hati pemuda itu.

Pemuda itu sangat bangga dan mulai menyombongkan hatinya yang indah. Tiba-tiba, seorang lelaki tua menyeruak dari kerumunan, tampil ke depan dan berkata " Mengapa hatimu masih belum seindah hatiku ?". Kerumunan orang-orang dan pemuda itu melihat pada hati pak tua itu. Hati pak tua itu berdegup dengan kuatnya, namun penuh dengan bekas luka, dimana ada bekas potongan hati yang diambil dan ada potongan yang lain ditempatkan di situ;namun tidak benar-benar pas dan ada sisi-sisi potongan yang tidak rata.

Bahkan, ada bagian-bagian yang berlubang karena dicungkil dan tidak ditutup kembali. Orang-orang itu tercengang dan berpikir, bagaimana mungkin pak tua it
... baca selengkapnya di Hati Yang Sempurna Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Monday, 8 December 2014

Wiro Sableng #110 : Rahasia Patung Menangis

Wiro Sableng #110 : Rahasia Patung Menangis Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1WIRO SABLENG

Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212

Karya: Bastian Tito

Episode : PETUALANGAN WIRO DI LATANAHSILAM

SINOPSIS :HANTU JATILANDAK INGAT PADA CAIRAN HANGAT YANG TERSENTUH JARI-JARI TANGANNYA. KETIKA DIA MEMPERHATIKAN WAJAH PATUNG ITU KAGET HANTU JATILANDAK BUKAN KEPALANG. TERNYATA CAIRAN HANGAT ITU KELUAR DARI DUA MATA PATUNG. SEOLAH TETESANTETESAN AIR MATA. "PATUNG MENANGIS...." DESIS HANTU JATILANDAK. BARU SAJA HANTU JATILANDAK SELESAI MEMBATIN TIBATIBA DALAM GELAPNYA MALAM TERDENGAR DUA SUARA TAWA BERGELAK. "MANUSIA BURUK RUPA! TIDAK BISA BERCINTA DENGAN MANUSIA, MELAMPIASKAN NAFSU BERPELUK-PELUKAN DENGAN PATUNG BATU! HA... HA... HA!"

DI DALAM kamar yang diterangi dua obor itu, di atas tempat tidur kayu tergeletak menelentang seorang perempuan. Wajahnya yang cantik tertutup oleh keringat serta kerenyit menahan sakit. Dari mulutnya terus menerus keluar suara erangan, ditingkah desau nafas yang membersit dari hidung. Perempuan ini memiliki perut besar lua
... baca selengkapnya di Wiro Sableng #110 : Rahasia Patung Menangis Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Tak Ada Yang Berubah Meski Sayap Telah Patah

Sunday, 7 December 2014

Bagaikan Pelangi Setelah Hujan

Bagaikan Pelangi Setelah Hujan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Sore hari, ketika aku pulang dari mengajar les, aku melihat sebuah perjuangan hidup seorang bapak tua yang mendorong gerobak dagangannya yang berisi jagung rebus. Aku terus melihat bapak itu merapikan jagung-jagung rebusnya yang sudah masak. Tetes peluh bapak itu pun terlihat. Taukah sobat, apa yang aku bayangkan? Aku membayangkan jika bapak itu adalah papa ku. Mendorong kesana kemari gerobak dagangannya demi mencari rezeki untuk anak dan istrinya.

Sekejap bayangan itu membuat ku sedih, betapa besarnya semangat bapak tersebut untuk membahagiakan keluarganya. Di tengah lamunan ku ini, tak terasa gerimis datang dan kini semakin deras menjadi hujan besar yang menerpa tubuh ku, sehingga aku menjadi basah kuyup. Aku mencari tempat berteduh di sebuah halaman toko milik orang lain. Aku melihat bapak tadi sedang terburu-buru mendorong gerobaknya untuk dapat berteduh. Kini bapak itu berteduh tepat di samping ku. Ku lihat kembali tubuh bapak tersebut yang sudah tua dan keriput. Ku lirik jagung-jagung yang masih menggunung di gerobaknya. Ya Tuhan, aku tau hujan ini adalah rezeki dari mu, namun berilah petunjuk mu agar bapak ini bisa mencari rezekinya. Ya Tuhan bantulah bapak ini ya Tuhan.

Tidak berapa lama kemudian bapak itu melirik ku yang kedinginan karena derasnya hujan, lalu bertanya kepada ku, “Rumah mu dimana nak?”. Aku pun menjawab, “Di jalan Suka
... baca selengkapnya di Bagaikan Pelangi Setelah Hujan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Saturday, 6 December 2014

Rahasia Sebuah Peristiwa

Rahasia Sebuah Peristiwa Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Sungawi sangat sedih, meratapi nasibnya menjadi orang miskin. Sungawi ingin sekali bekerja di salah satu pabrik atau perusahaan, namun ia hanya bisa berangan-angan karena ia hanya tamat SMP. Prestasi pun tidak punya. Ia hanya sebagai seorang pekerja serabutan dengan penghasilan yang kurang dari cukup.

Pada suatu hari ia bertekat ingin melamar pekerjaan karena ia ditawari temannya untuk bekerja di sebuah perusahaan temannya. Ia sangat senang sampai tidak tahu harus bagaimana. Pagi hari itu ketika ibu belum bangun Sungawi hanya meninggalkan sepucuk surat di tangan ibunya yang sedang tidur. Ia segera menaiki sepedanya untuk menuju ke perusahaan tersebut.

Ketika di perjalanan ia berangan-angan apa yang akan dilakukannya jika sudah mendapatkan bayaran hingga ia jatuh ke dalam got, sesaat setelah ia terjatuh ke dalam got, sebuah pohon yang besar tumbang. Akhirnya celananya pun kotor sekali dan berbau tidak enak. Ia sangat sedih, namun ia belum patah semangat. Ia pergi ke sebuah toko di sebelah got itu untuk membeli sebuah celana, namun dengan uangnya yang sedikit ia pun hanya mendapatkan sebuah celana yang tidak sesuai ukurannya. Apa boleh buat, dia pun segera membelinya dan segera berge
... baca selengkapnya di Rahasia Sebuah Peristiwa Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Friday, 5 December 2014

My Book Diary

My Book Diary Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Pagi hari di minggu pertama bulan ini, hai namaku sarah biasa di panggil arha, aku kelas 9 atau 3 smp, aku di kenal sebagai cewek yang puitis banget, yang bisa ngebuat macam-macam hal yang aku lihat jadi menarik. Tapi sayang hingga saat ini aku belum mengerti bagaimana caranya ngeluluhin hati seorang mama dan papa

Oh ya… 2 tahun lalu waktu aku masih duduk di kelas 1 smp keluargaku hancur, mama dan papaku bercerai, hingga saat ini aku tak mengetahui masalahnya apa.

Aku tinggal bersama nenek dan pamanku, mereka sungguh menyayangiku, hingga tiba waktunya saat semua mulai menghilang dari hidupku, teman? Sahabat? Keluarga?, mereka tak lagi memperdulikan aku, mereka sudah tak peduli aku ada, aku hanya di anggap angin lalu, teman curhatku? Dimana dia? Dia mungkin sudah bosan mendengar curhatanku, maka dari itu dia menghilang dari kehidupanku.

“aku pulang” ujarku sambil membuka pintu rumahku tak ada yang menjawab, sebegitu benci kah mereka padaku, sampai-sampai tak ada yang menjawab sapaku

Aku membuat snikers yang aku pakai, aku menjinjingnya dan meletakannya di rak sepatu, aku melihat sebuah surat di meja makan, aku membukanya, surat itu berisi:

Sayang…
Nenek sama paman pergi ke luar kota untuk 5 hari kedepan, nenek akan melaku
... baca selengkapnya di My Book Diary Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Thursday, 4 December 2014

Zona Nekat

Zona Nekat Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Keberanian dan pertimbangan merupakan dua faktor yang memengaruhi orang dalam bertindak, melakukan suatu pekerjaan, termasuk menulis artikel atau buku. Ada empat zona yang muncul sebagai akibatnya.

Pertama, zona lemas. Dalam zona ini orang kurang berani dan kurang pertimbangan untuk bertindak (menulis). Hasilnya, tidak ada tindakan (tak ada karya tulis).

Kedua, zona kritikus. Dalam zona ini ada begitu banyak hal yang dipertimbangkan, sehingga keberanian bertindak menjadi rendah. Hasilnya, produktivitas rendah karena terlalu banyak “kritikus” dalam otak yang bersangkutan. Keberanian dianiaya oleh pertimbangan. Ini situasi yang sering saya lihat di lingkungan akademis, banyak yang pandai “mengkritisi”, tetap sedikit sekali yang berkarya (meneliti dan menulis).

Ketiga, zona nekat. Dalam zona ini keberanian tinggi, namun pertimbangan kurang. Hasilnya, produktivitas tinggi dengan kemungkinan salah disana-sini. Sejumlah wartawan dalam masa percobaan bermukim di wilayah ini.

Keempat, zona keunggulan atau kearifan. Disini produktivitas tinggi dengan hasil-hasil yang memuaskan. Tidak banyak penulis yang sampai ke wilayah ini.

Nah, dalam konteks apapun, termasuk menulis, idealnya orang berkarya di zona keunggulan. Namun, untuk sampai ke sana, orang harus mulai dari zona kritikus atau zona nekat.

Ketika saya mulai menulis, saya mu
... baca selengkapnya di Zona Nekat Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Sunday, 30 November 2014

Kaca Jendela yang Kotor

Kaca Jendela yang Kotor Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

“If the doors of perception were cleansed, everything would appear as it is – infinite. – Jika pintu persepsi dibersihkan, segala hal akan nampak sebagaimana adanya – sangat luar biasa.” William Blake Sebelum memulai membahas artikel ini saya akan menceritakan sebuah peristiwa yang dialami sepasang suami istri. Pasangan tersebut baru pindah ke sebuah kontrakan baru di kampung padat penduduk. Setiap pagi di depan rumah mereka banyak orang sibuk mencuci dan menjemur pakaian.

Pada hari I, sang istri berkomentar, “Aneh ya, kenapa orang-orang kalau mencuci pakaian sama sekali tidak bersih. Kotorannya masih tebal begitu.”

Seminggu berlalu, dan sang istri selalu berkomentar bahwa cucian warga yang dijemur di depan kontrakan mereka itu masih sangat kotor. Selama seminggu sang suami hanya diam saja mendengar komentar-komentar istrinya. Lalu pada hari ke-8, si istri memberikan komentar lagi seperti biasa.

“Nah, itu baru bersih. Pak, lihat cucian mereka sekarang menjadi bersih sekali. Tapi kenapa kemarin-kemarin cucian mereka begitu kotor ya?” gumam si istri.

“Tadi pagi saya bangun pagi-pagi sekali. Saya bersihkan semua kaca jendela rumah kita sampai betul-betul bersih,” jawab suaminya seraya pergi meninggalkan si istri yang masih terperangah.

Kehidupan ini berkaitan erat dengan persepsi, yaitu cara pandang berdasarkan pola pikir dan perilaku individu masing-ma
... baca selengkapnya di Kaca Jendela yang Kotor Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Thursday, 27 November 2014

Gak mau Antri? Apa Kata Dunia?

Gak mau Antri? Apa Kata Dunia? Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Oleh: Pratama Puji

Antri? mendengar kata antri tentunya tak asing lagi di telinga kita, karena antri memang sudah biasa kita hadapi sehari-hari. Antri beli bensin, antri macet, antri naik lift, antri ketika di toilet, dan sebagainya. Rasanya aktivitas kita sehari-hari tak bisa dipisahkan dari antri. Nah yang menjadi pertanyaan apakah kita termasuk orang-orang yang mau antri?

Pada dasarnya antri bisa dikatakan ”sabar menunggu giliran”, memang hal ini bisa menjadi suatu hal yang menjemukan ataupun menyenangkan. Menjemukan karena kita memang tidak terbiasa antri/tidak mau antri, atau kita memang sibuk/sok sibuk. Namun kondisi ini bisa menjadi hal yang menyenangkan bagi orang-orang yang memang bisa ”menikmatinya”. Di situlah tantangannya. Seperti orang memancing, yang sabar menunggu ikannya dan strikeeee

Dan dari situasi antri inilah, bisa dijadikan ajang mencari rezeki bagi orang-orang yang mampu memanfaatkan celahnya. Contohnya: calo STNK di samsat, pungli oleh oknum tertentu untuk mempercepat pelayanan publik, dan masih banyak lagi.

Melihat orang tidak mau antri, saya pun menjadi geregetan. Hal itu saya jumpai ketika mengurus surat pengantar di perusahaan pembiayaan untuk keperluan BPKB. Saya mewakili Bapak. Saya memang telat datang, jam 9 saya baru sampai di kantor dan sudah penuh sesak. Akhirnya tak ada pilihan lain kec
... baca selengkapnya di Gak mau Antri? Apa Kata Dunia? Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Chatting Dengan Tuhan

Chatting Dengan Tuhan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

BUZZ

BUZZ...

TUHAN: Kamu memanggil-Ku ?

AKU: Memanggilmu? Tidak.. Ini siapa ya?

TUHAN: Ini TUHAN. Aku mendengar doamu. Jadi Aku ingin berbincang-bincang denganmu.

AKU: Ya, saya memang sering berdoa, hanya agar saya merasa lebih baik. Tapi sekarang saya sedang sibuk, sangat sibuk.

TUHAN: Sedang sibuk apa? Semut juga sibuk.

AKU: Nggak tau ya. Yang pasti saya tidak punya waktu luang sedikitpun. Hidup jadi seperti diburu-buru. Setiap waktu telah menjadi waktu sibuk.

TUHAN: Benar sekali. Aktifitas memberimu kesibukan. Tapi produktifitas memberimu hasil. Aktifitas memakan waktu, produktifitas membebaskan waktu.

AKU: Saya mengerti itu. Tapi saya tetap tidak dapat menghidarinya. Sebenarnya, saya tidak mengharapkan Tuhan mengajakku chatting seperti ini.

TUHAN: Aku ingin memecahkan masalahmu dengan waktu, dengan memberimu beberapa petunjuk. Di era internet ini, Aku ingin menggunakan medium yang lebih nyaman untukmu daripada mimpi, misalnya.

AKU: OKE, sekarang beritahu saya, mengapa hidup jadi begitu rumit?

TUHAN: Berhentilah meng
... baca selengkapnya di Chatting Dengan Tuhan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Wednesday, 26 November 2014

Pasir dan Batu

Pasir dan Batu Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Dua orang sahabat sedang berjalan di padang pasir. Selama dalam perjalanan mereka berdebat tentang sesuatu. Salah seorang dari kedua sahabat itu menampar temannya, dan yang ditampar itu merasa sakit tetapi dia tak berkata apa apa, hanya menulis diatas tanah : "HARI INI TEMAN BAIKKU MENAMPARKU"

Mereka tetap berjalan sampai mereka menemukan sebuah oasis (sumber air), mereka sepakat untuk mandi, teman yang telah ditampar tergelincir dan hampir saja tenggelam di oasis tersebut, tetapi temannya datang dan menolongnya, dan setelah diselamatkan oleh temannya dari bahaya, dia menulis di Batu "HARI INI TEMAN BAIKKU MENYELAMATKAN NYAWAKU"

Teman yang telah menampar dan yang telah menyelamatkan nyawa teman baiknya itu bertanya kepadanya, "Setelah saya menyakitimu, kamu menulisnya di tanah dan sekarang, kamu menulisnya diatas batu, mengapa?

Temannyapun menjawab : "Ketika seseorang menyakiti kita, kita harus menulisnya diatas tanah, agar angin dapat menerbangkannya dan dapat menghapusnya sehingga dapat termaafkan. Tetapi ketika seseorang melakukan sesuatu yang baik kepada kita, kita harus mengukirnya diatas batu dimana tak ada angin yang dapat menghapusnya"

"Tulislah sakit hatimu di atas tanah, dan Ukirlah kebaikan dia atas batu"


... baca selengkapnya di Pasir dan Batu Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Saturday, 22 November 2014

Sepuluh Kualitas Karakter

Sepuluh Kualitas Karakter - Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Ketulusan

Ketulusan menempati peringkat pertama sebagai sifat yang paling disukai oleh
semua orang. Ketulusan membuat orang lain merasa aman dan dihargai karena
yakin tidak akan dibodohi atau dibohongi. Orang yang tulus selalu mengatakan
kebenaran, tidak suka mengada-ada, pura- pura, mencari-cari alasan atau
memutarbalikkan fakta. Prinsipnya “Ya diatas Ya dan Tidak diatas Tidak”.
Tentu akan lebih ideal bila ketulusan yang selembut merpati itu diimbangi
dengan kecerdikan seekor ular. Dengan begitu, ketulusan tidak menjadi
keluguan yang bisa merugikan diri sendiri.


Kerendahan Hati

Berbeda dengan rendah diri yang merupakan kelemahan, kerendah hatian justru
mengungkapkan kekuatan. Hanya orang yang kuat jiwanya yang bisa bersikap
rendah hati. Ia seperti padi yang semakin berisi semakin menunduk. Orang
yang rendah hati bisa mengakui dan menghargai keunggulan orang lain. Ia bisa
membuat orang yang diatasnya merasa oke dan membuat orang yang di bawahnya<
... baca selengkapnya di Sepuluh Kualitas Karakter - Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Friday, 21 November 2014

Thursday, 20 November 2014

Bantal

Bantal - Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Oh, betapa nikmatnya,.bahwa aku masih memiliki sebuah bantal yang bisa membantu serta menemaniku untuk menciptakan mimpi di malam hari! Setiap malam tiba, aku mengebas bantalku, menempatkannya dalam posisi yang enak buat menyanggah kepalaku untuk beristirahat, untuk berziarah menjelajahi segala kemungkinan di dunia mimpi.

Di siang hari, mungkin aku harus berhadapan dengan sejuta kekecewaan, sejuta kegagalan. Mungkin aku harus berhadapan dengan pengalaman yang membuatku seakan tak mampu berdiri dan bergerak maju. Mungkin aku harus berhadapan dengan orang yang memandangku dengan sorotan mata dingin.

Mungkin karena salah paham, saya harus menerima penilaian yang tidak adil menurut pertimbanganku. Mungkin sepanjang hari aku diselimuti oleh sejuta kesibukan yang aku sendiri tak tahu mengapa dan untuk apa aku begitu sibuk, hingga seluruh badanku penat menanti liang lahat. Mungkin aku ditinggal sendiri ketika sebuah beban berat datang menindih. Namun, .. Puji Tuhan!
... baca selengkapnya di Bantal - Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Friday, 14 November 2014

Thursday, 6 November 2014

DUA ELANG DAN SEEKOR KATAK

Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1 - DUA ELANG DAN SEEKOR KATAKTiga binatang adalah teman sekarib; dua ekor elang yang besar perkasa dan seekor katak mungil. Sesungguhnya seekor katak merupakan santapan lezat sang elang. Namun bukan mustahil sesuatu yang luar biasa bias terjadi. Dan itu mungkin yang disebut sebagai keajaiban. Ketika sang rajawali hinggap dipinggir sebuah kubangan, mereka menemukan seekor katak, walau kecil namun menarik dan mampu meluluh-lantakan ketamakan hati kedua elang itu. Perlahan mereka bersahabat, ada kasih, ada cinta, ada sayang yang terjalin di antara mereka. Perlahan musimpun kini beralih. Belahan bumi bagian utara tempat di mana ketiga sekawan itu hidup kini perlahan dingin. Dan di awal musim dingin kawanan burung akan hijrah, terbang jauh ke belahan selatan yang lebih hangat. Kedua elangpun akan melakukan perjalanan yang sama, meninggalkan arus dingin yang bakal tiba dalam beberapa hari. Sebuah perpisahan adalah saat yang sedih. Ada kesedihan bercokol dalam di dasar sanubari. Ada ratap tangis, ada air mata, ada kepedihan. Mereka tak meratapi perpisahan ini, tetapi menangisi saat pertemuan dulu. Mengapa hal itu terjadi? Mengapa mereka dulu pernah bertemu dan saling menjalin cinta? Namun menangisi masa silam sama halnya dengan kehampaan. Mereka harus melihat kenyataan saat kini. "Seandainya engkau bisa terbang tinggi di angkasa raya..." demikian sang elang berkata-kata, "maka kita tak akan harus berpisah!" Sang katak yang kerdil kini berpikir keras mencari jalan, dan akhirnya muncul dengan sebuah gagasan ge....
... baca selengkapnya di Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Monday, 3 November 2014

MERAYAKAN KEMATIAN

Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1 - MERAYAKAN KEMATIANSang guru mengalami sakit parah. Para pengikutnya merasa amat sedih kalau-kalau mereka kehilangan sang guru yang mereka kagumi. Suatu hari sang guru memanggil mereka semua dan memberikan kata-katanya yang terakhir di saat menjelang kematiannya. Ia mengatakan bahwa bagi kebanyakan orang, kematian merupakan tragedi yang menyakitkan, namun sebaliknya kematian justru seharusnya merupakan hari sukacita untuk dirayakan. Para muridnya dengan rasa heran bertanya; "Ketika orang yang kita cintai meninggal dunia dan kita tak akan pernah lagi mampu melihatnya, mengapa justru harus dirayakan?" "Ketika seseorang telah menyelesaikan jalan yang harus dilampauinya, telah menyelesaikan segala yang harus dipelajarinya selama hidup ini, bukankah ia harus diwisuda? Dan bukankah saat wisuda merupakan saat yang membahagiakan?" Demikian kata sang guru. Setelah berdiam sejenak ia melanjutkan; "Ketika seorang anak dilahirkan semua orang bergembira ria. Dan ketika seseorang meninggal semua diliputi ratap dan tangis. Pada hal seharusnya sebaliknya. Janganlah berpesta ria bila sebuah kapal akan meninggalkan pelabuhan, karena kita tidak tahu apa yang akan terjadi sepanjang perjalanan kapal tersebut di tengah laut lepas. Tetapi berpestalah bila kapal itu telah kembali ke pelabuhan, karena ia telah melewati semua aral dan rintangan di laut lepas." ....
... baca selengkapnya di Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Thursday, 30 October 2014

KISAH PITA KUNING

Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1 - KISAH PITA KUNINGPada tahun 1971 surat kabar New York Post menulis kisah nyata tentang seorang pria yang hidup di sebuah kota kecil di White Oak, Georgia, Amerika. Pria ini menikahi seorang wanita yang cantik dan baik, sayangnya dia tidak pernah menghargai istrinya. Dia tidak menjadi seorang suami dan ayah yang baik. Dia sering pulang malam- malam dalam keadaan mabuk, lalu memukuli anak dan isterinya. Satu malam dia memutuskan untuk mengadu nasib ke kota besar, New York. Dia mencuri uang tabungan isterinya, lalu dia naik bis menuju ke utara, ke kota besar, ke kehidupan yang baru. Bersama-sama beberapa temannya dia memulai bisnis baru. Untuk beberapa saat dia menikmati hidupnya. Sex, gambling, drug. Dia menikmati semuanya. Bulan berlalu. Tahun berlalu. Bisnisnya gagal, dan ia mulai kekurangan uang. Lalu dia mulai terlibat dalam perbuatan kriminal. Ia menulis cek palsu dan menggunakannya untuk menipu uang orang. Akhirnya pada suatu saat naas, dia tertangkap. Polisi menjebloskannya ke dalam penjara, dan pengadilan menghukum dia tiga tahun penjara. Menjelang akhir masa penjaranya, dia mulai merindukan rumahnya. Dia merindukan istrinya. Dia rindu keluarganya. Akhirnya dia memutuskan untuk menulis surat kepada istrinya, untuk menceritakan betapa menyesalnya dia. Bahwa dia masih mencintai isteri dan anak-anaknya. Dia berharap dia masih boleh kembali. Namun dia juga mengerti bahwa mungkin sekarang sudah terlambat, oleh karena itu ia mengakhiri suratnya dengan menulis, "Sayang, engkau tidak perlu m....
... baca selengkapnya di Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Monday, 27 October 2014

NILAI KEHIDUPAN

Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1 - NILAI KEHIDUPANAlkisah, ada seorang pemuda yang hidup sebatang kara. Pendidikan rendah, hidup dari bekerja sebagai buruh tani milik tuan tanah yang kaya raya. Walapun hidupnya sederhana tetapi sesungguhnya dia bisa melewati kesehariannya dengan baik. Pada suatu ketika, si pemuda merasa jenuh dengan kehidupannya. Dia tidak mengerti, untuk apa sebenarnya hidup di dunia ini. Setiap hari bekerja di ladang orang demi sesuap nasi. Hanya sekadar melewati hari untuk menunggu kapan akan mati. Pemuda itu merasa hampa, putus asa, dan tidak memiliki arti. "Daripada tidak tahu hidup untuk apa dan hanya menunggu mati, lebih baik aku mengakhiri saja kehidupan ini," katanya dalam hati. Disiapkannya seutas tali dan dia berniat menggantung diri di sebatang pohon. Pohon yang dituju, saat melihat gelagat seperti itu, tiba-tiba menyela lembut. "Anak muda yang tampan dan baik hati, tolong jangan menggantung diri di dahanku yang telah berumur ini. Sayang, bila dia patah. Padahal setiap pagi ada banyak burung yang hinggap di situ, bernyanyi riang untuk menghibur siapapun yang berada di sekitar sini." Dengan bersungut-sungut, si pemuda pergi melanjutkan memilih pohon yang lain, tidak jauh dari situ. Saat bersiap-siap, kembali terdengar suara lirih si pohon, "Hai anak muda. Kamu lihat di atas sini, ada sarang tawon yang sedang dikerjakan oleh begitu banyak lebah dengan tekun dan rajin. Jika kamu mau bunuh diri, silakan pindah ke tempat lain. Kasihanilah lebah dan manusia yang telah bekerja keras tetapi tidak dap....
... baca selengkapnya di Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

SIFAT KEPITING

Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1 - SIFAT KEPITINGMungkin banyak yang tahu wujud kepiting, tapi tidak banyak yang tahu sifat kepiting. Semoga Anda tidak memiliki sifat kepiting yang dengki. Di Filipina, masyarakat pedesaan gemar sekali menangkap dan memakan kepiting sawah. Kepiting itu ukurannya kecil namun rasanya cukup lezat. Kepiting-kepiting itu dengan mudah ditangkap di malam hari, lalu dimasukkan ke dalam baskom/wadah, tanpa diikat. Keesokkan harinya, kepiting-kepiting ini akan direbus dan lalu disantap untuk lauk selama beberapa hari. Yang paling menarik dari kebiasaan ini, kepiting-kepiting itu akan selalu berusaha untuk keluar dari baskom, sekuat tenaga mereka, dengan menggunakan capit-capitnya yang kuat. Namun seorang penangkap kepiting yang handal selalu tenang meskipun hasil buruannya selalu berusaha meloloskan diri. Resepnya hanya satu, yaitu si pemburu tahu betul sifat si kepiting. Bila ada seekor kepiting yang hampir meloloskan diri keluar dari baskom, teman-temannya pasti akan menariknya lagi kembali ke dasar. Jika ada lagi yang naik dengan cepat ke mulut baskom, lagi-lagi temannya akan menariknya turun… dan begitu seterusnya sampai akhirnya tidak ada yang berhasil keluar. Keesokan harinya sang pemburu tinggal merebus mereka semua dan matilah sekawanan kepiting yang dengki itu. Begitu pula dalam kehidupan ini… tanpa sadar kita juga terkadang menjadi seperti kepiting-kepiting itu. Yang seharusnya bergembira jika teman atau saudara kita mengalami kesuksesan kita malahan mencurigai, jangan-jangan ....
... baca selengkapnya di Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Friday, 24 October 2014

1001 BURUNG KERTAS

Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1 - 1001 BURUNG KERTASReo dan July adalah sepasang kekasih yang serasi walaupun keduanya berasal dari keluarga yang jauh berbeda latar belakangnya. Keluarga July berasal dari keluarga kaya raya dan serba berkecukupan, sedangkan keluarga Reo hanyalah keluarga seorang petani miskin yang menggantungkan kehidupannya pada tanah sewaan. Dalam kehidupan mereka berdua, Reo sangat mencintai July. Reo telah melipat 1000 buah burung kertas untuk July dan July kemudian menggantungkan burung-burung kertas tersebut pada kamarnya. Dalam tiap burung kertas tersebut Reo telah menuliskan harapannya kepada July. Banyak sekali harapan yang telah Reo ungkapkan kepada July. “Semoga kita selalu saling mengasihi satu sama lain”,”Semoga Tuhan melindungi July dari bahaya”,”Semoga kita mendapatkan kehidupan yang bahagia”,dsb. Semua harapan itu telah disimbolkan dalam burung kertas yang diberikan kepada July. Suatu hari Reo melipat burung kertasnya yang ke 1001. Burung itu dilipat dengan kertas transparan sehingga kelihatan sangat berbeda dengan burung-burung kertas yang lain. Ketika memberikan burung kertas ini, Reo berkata kepada July: “ July, ini burung kertasku yang ke 1001. Dalam burung kertas ini aku mengharapkan adanya kejujuran dan keterbukaan antara aku dan kamu. Aku akan segera melamarmu dan kita akan segera menikah. Semoga kita dapat mencintai sampai kita menjadi kakek nenek dan sampai Tuhan memanggil kita berdua ! “ Saat mendengar Reo berkata demikian, menangislah July. Ia berkata kepada Reo : ....
... baca selengkapnya di Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Wednesday, 15 October 2014

LAYANG-LAYANG

Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1 - LAYANG-LAYANGSebuah layang-layang yang baru saja selesai dibuat. Pemiliknya membawa ia ke lapangan terbuka. Secara perlahan-lahan layang-layang itu menemukan dirinya terbang semakin lama semakin tinggi. Ketika ia mengangkat wajahnya menengadah ke langit, ia berteriak gembira; 'Wuaahhh, langit yang biru. Aku akan terbang tinggi sampai ke ujung sana.' Namun tiba-tiba ia merasa bahwa perjanannya kini agak tersendat dan menjadi berat. Ia tidak bisa bergerak lebih tinggi dan tak mampu maju lebih jauh lagi. Ketika ia menundukkan kepalanya, barulah ia tahu kalau pemiliknya memegang kuat ujung benang. Benang itulah yang membuatnya tak bisa terbang tinggi. Layang-layang itu menjadi amat marah. 'Mengapa ia tidak melepaskan aku?? Bila aku dilepaskan secara bebas, aku pasti akan terbang lebih tinggi menembusi awan-awan yang ada jauh di atas sana.' Demikian layang-layang itu berontak. Tiba-tiba tali benang itu terputus. Dan Ternyata bukan kenikmatanlah yang dia peroleh. Sebaliknya, ia kini jungkir balik terbang tak teratur dibawa angin. Angin kencang datang menghembus, dan ia jatuh tersangkut di atas sebatang pohon. Rangka-rangkanya patah. Kertas-kertasnya sobek. Ia kini menjadi seonggok sampah yang tak berbentuk. Pada saat seseorang berkata bahwa ia hebat dan kuat, saat itu merupakan awal kehancurannya. ....
... baca selengkapnya di Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Tuesday, 14 October 2014

KARET GELANG

Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1 - KARET GELANGSuatu kali saya membutuhkan karet gelang, satu saja. Shampoo yang akan saya bawa tutupnya sudah rusak. Harus dibungkus lagi dengan plastik lalu diikat dengan karet gelang. Kalau tidak bisa berabe. Isinya bisa tumpah ruah mengotori seisi tas. Tapi saya tidak menemukan satu pun karet gelang. Di lemari tidak ada. Di gantungan-gantungan baju tidak ada. Di kolong-kolong meja juga tidak ada. Saya jadi kelabakan. Apa tidak usah bawa shampoo, nanti saja beli di jalan. Tapi mana sempat, waktunya sudah mepet. Sudah ditunggu yang jemput lagi. Akhirnya saya coba dengan tali kasur, tidak bisa. Dipuntal-puntal pakai kantong plastik, juga tidak bisa. Waduh, karet gelang yang biasanya saya buang-buang, sekarang malah bikin saya bingung. Benda kecil yang sekilas tidak ada artinya, tiba-tiba menjadi begitu penting. Saya jadi teringat pada seorang teman waktu di Yogyakarta dulu. Dia tidak menonjol, apalagi berpengaruh. Sungguh, Sangat biasa-bisa saja. Dia hanya bisa mendengarkan saat orang-orang lain ramai berdiskusi. Dia hanya bisa melakukan apa yang diperintahkan kepadanya. Itu pun kadang-kadang salah. Kemampuan dia memang sangat terbatas. Tetapi dia sangat senang membantu orang lain; entah menemani pergi, membelikan sesuatu, atau mengeposkan surat. Pokoknya apa saja asal membantu orang lain, ia akan kerjakan dengan senang hati. Itulah sebabnya kalau dia tidak ada, kami semua, teman-temannya, suka kelabakan juga. Pernah suatu kali acara yang sudah kami persiapkan gagal, karena dia tiba-t....
... baca selengkapnya di Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Sunday, 12 October 2014

NEVER EVER GIVE UP!

Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1 - NEVER EVER GIVE UP!Tahun 1986 di New York diadakan lomba marathon internasional yang diikuti oleh ribuan pelari dari seluruh dunia. Lomba ini mengambil jarak 42 kilometer mengelilingi kota New York. Jutaan orang dari seluruh dunia ikut menonton acara tersebut melalui puluhan televisi yang merelainya secara langsung. Ada satu orang yang menjadi pusat perhatian di lomba tersebut, yaitu Bob Wieland. Bob adalah seorang veteran perang Amerika, dan dia kehilangan kedua kakinya karena terkena ranjau saat perang di Vietnam. Untuk berlari, Bob menggunakan kedua tangannya untuk melemparkan badannya ke depan. Dan lomba pun dimulailah. Ribuan orang mulai berlari secepat mungkin ke garis finish. Wajah-wajah mereka menunjukkan semangat yang kuat. Para penonton tak henti-hentinya bertepuk tangan untuk terus mendukung para pelari tersebut. 5 kilometer telah berlalu. Beberapa peserta nampak mulai kelelahan dan mulai berjalan kaki. 10 kilometer telah berlalu. Di sini mulai nampak siapa yang mempersiapkan diri dengan baik, dan siapa yang hanya sekedar ikut untuk iseng-2. Beberapa peserta yang nampak kelelahan memutuskan untuk berhenti dan naik ke bis panitia. Sementara hampir seluruh peserta telah berada di kilometer ke-5 hingga ke-10, Bob Wieland yang berada di urutan paling belakang baru saja menyelesaikan kilometernya yang pertama. Bob berhenti sejenak, membuka kedua sarung tangannya yang sudah koyak, menggantinya dengan yang baru, dan kemudian kembali berlari dengan melempar-....
... baca selengkapnya di Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Wednesday, 8 October 2014

KEBIASAAN YANG DIULANG

Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1 - KEBIASAAN YANG DIULANGDi Tiongkok pada zaman dahulu kala, hidup seorang panglima perang yang terkenal karena memiliki keahlian memanah yang tiada tandingannya. Suatu hari, sang panglima ingin memperlihatkan keahliannya memanah kepada rakyat. Lalu diperintahkan kepada prajurit bawahannya agar menyiapkan papan sasaran serta 100 buah anak panah. Setelah semuanya siap, kemudian Sang Panglima memasuki lapangan dengan penuh percaya diri, lengkap dengan perangkat memanah di tangannya. Panglima mulai menarik busur dan melepas satu persatu anak panah itu ke arah sasaran. Rakyat bersorak sorai menyaksikan kehebatan anak panah yang melesat! Sungguh luar biasa! Seratus kali anak panah dilepas, 100 anak panah tepat mengenai sasaran. Dengan wajah berseri-seri penuh kebanggaan, panglima berucap, "Rakyatku, lihatlah panglimamu! Saat ini, keahlian memanahku tidak ada tandingannya. Bagaimana pendapat kalian?" Di antara kata-kata pujian yang diucapkan oleh banyak orang, tiba-tiba seorang tua penjual minyak menyelutuk, "Panglima memang hebat ! Tetapi, itu hanya keahlian yang didapat dari kebiasaan yang terlatih." Sontak panglima dan seluruh yang hadir memandang dengan tercengang dan bertanya-tanya, apa maksud perkataan orang tua penjual minyak itu. Tukang minyak menjawab, "Tunggu sebentar!" Sambil beranjak dari tempatnya, dia mengambil sebuah uang koin Tiongkok kuno yang berlubang di tengahnya. Koin itu diletakkan di atas mulut botol guci minyak yang kosong. Dengan penuh keyakinan, si penjual minyak mengambil ga....
... baca selengkapnya di Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Sunday, 28 September 2014

SEPULUH KUALITAS KARAKTER

Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1 - SEPULUH KUALITAS KARAKTERKetulusan Ketulusan menempati peringkat pertama sebagai sifat yang paling disukai oleh semua orang. Ketulusan membuat orang lain merasa aman dan dihargai karena yakin tidak akan dibodohi atau dibohongi. Orang yang tulus selalu mengatakan kebenaran, tidak suka mengada-ada, pura- pura, mencari-cari alasan atau memutarbalikkan fakta. Prinsipnya “Ya diatas Ya dan Tidak diatas Tidak”. Tentu akan lebih ideal bila ketulusan yang selembut merpati itu diimbangi dengan kecerdikan seekor ular. Dengan begitu, ketulusan tidak menjadi keluguan yang bisa merugikan diri sendiri. Kerendahan Hati Berbeda dengan rendah diri yang merupakan kelemahan, kerendah hatian justru mengungkapkan kekuatan. Hanya orang yang kuat jiwanya yang bisa bersikap rendah hati. Ia seperti padi yang semakin berisi semakin menunduk. Orang yang rendah hati bisa mengakui dan menghargai keunggulan orang lain. Ia bisa membuat orang yang diatasnya merasa oke dan membuat orang yang di bawahnya tidak merasa minder. Kesetiaan Kesetiaan sudah menjadi barang langka & sangat tinggi harganya. Orang yang setia selalu bisa dipercaya dan diandalkan. Dia selalu menepati janji, punya komitmen yang kuat, rela berkorban dan tidak suka berkhianat. Positive Thinking Orang yang bersikap positif (positive thinking) selalu berusaha melihat segala sesuatu dari kacamata positif, bahkan dalam situasi yang buruk sekalipun. Dia lebih suka membicarakan kebaikan daripada keburukan orang lain, lebih suka bi....
... baca selengkapnya di Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Thursday, 25 September 2014

KEPOMPONG DAN KUPU-KUPU

Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1 - KEPOMPONG DAN KUPU-KUPUPada suatu hari seorang anak menemukan kepompong. Anak itu menganggap kepompong yang ia temukan lucu sekali, bila disentuh ia akan bergerak-gerak. Sejenak setelah anak itu mengamati kepompong, tampak ujung kepompong itu mulai robek.. ternyata sudah waktunya seekor kupu-kupu keluar dari kepompong itu. Anak itu memperhatikan kejadian yang belum pernah dilihatnya dengan sangat serius. Ia melihat bagaimana seekor kupu-kupu bergerak-gerak mencoba menjejalkan dirinya dalam sebuah lubang sempit agar dapat keluar dari kepompongnya. Beberapa menit kemudian anak itu sudah dapat melihat kepala dan sebagian tubuh dari kupu-kupu itu. Tetapi ia belum dapat melihat bakal sayapnya, karena memang belum kelihatan. Diam-diam ia mulai penasaran bagaimana wujud sayap kupu-kupu itu. “Pasti sangat indah” gumamnya. Kupu-kupu itu tampak kesulitan sekali saat mencoba keluar dari kepompong, kelihatannya seperti ada yang tersangkut. Tiba-tiba seorang anak lain memanggilnya, lalu ia pun pergi bermain-main dengan anak itu. Sekitar satu jam kemudian anak itu kembali lagi dan mengamati kepompong yang akan menetas itu. Ia heran, ternyata kupu-kupu itu belum keluar juga. Kupu-kupu yang sudah setengah kelihatan itu malah hanya diam saja, seolah-olah sudah menyerah dari perjuangannya untuk dapat keluar dari kepompong itu. Merasa kasihan, anak itu lalu mengambil gunting, lalu memotong sedikit pada lubang di kepompong itu. Usahanya ternyata berhasil, kupu-kupu itu dapat keluar dari kepompongnya dengan l....
... baca selengkapnya di Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Friday, 29 August 2014

KISAH SERIBU KELERENG

Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1 - KISAH SERIBU KELERENGSemakin tua, aku semakin menikmati Sabtu pagi. Mungkin karena adanya keheningan sunyi bagiku yang pertama bangun di pagi hari, atau mungkin juga karena perasaan gembira sebab tidak perlu masuk kerja hari ini. Apapun alasannya, beberapa jam pertama Sabtu pagi amat menyenangkan bagiku. Beberapa minggu yang lalu, aku agak memaksa diriku untuk bangun dan ke dapur untuk membuat secangkir kopi hangat. Apa yang bermula dari suatu hal biasa yang kulakukan di Sabtu pagi hari itu, berubah menjadi saat yang tak terlupakan dalam hidupku. Beginilah kisahnya… Aku putar channel radioku untuk mendengarkan suatu acara berita pagi, sambil menikmati kopi. Dan terlintas dalam sebuah bincang-bincang pagi, terdengar suara seseorang yang agak tua dengan suara emasnya. Ia sedang berbicara dengan seseorang mengenai teori “seribu kelereng” miliknya. Aku tertarik dan ingin mendengarkan lebih lanjut. “Tom, sepertinya kamu memang sibuk dengan pekerjamu. Aku yakin mereka menggajimu cukup baik, tapi sangat sayang sekali kamu harus meninggalkan rumah dan keluargamu terlalu sering. Sulit dipercaya kok ada anak muda yang harus bekerja 60 atau 70 jam seminggu untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Bahkan kamu tak sempat menonton pertunjukan tarian putrimu”. Ia melanjutkan, “Tom, Biar kuceritakan sesuatu yang membantuku mengatur dan menjaga prioritas apa yang yang harus aku lakukan dalam hidupku”. Lalu mulailah ia menerangkan teori “seribu kelereng” nya. ”Suatu hari aku sedang duduk dan ....
... baca selengkapnya di Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

HARGA SEBUAH PENYESALAN

Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1 - HARGA SEBUAH PENYESALANSepasang suami-istri yg sudah dikaruniai,seorang anak berumur 1 thn hidup dgn bahagia. Mereka memelihara seekor anjing yg begitu setia. Sejak dari pacaran sampai sdh dikaruniai anak, anjing ini telah menjadi bagian dalam hidup mereka. Sebagai teman bermain, penjaga sekaligus pelindung keluarga. Merekapun sangat menyayangi dan mempercayai anjing ini. Suatu saat kedua suami istri ini keluar rumah dan maninggalkan anak mrk bersama anjing peliharaannya. Namun mrk lupa memberi makan anjing tsb. Saat mrk pulang, dikejutkan dgn tetesan2 darah yg berserahkan dilantai. Kaget, takut, khawatir bercampur aduk dlm benak mrk lsg berlari menuju kamar. Di depan pintu kamar, duduk anjing peliharaan itu dgn mulut yng masih meneteskan darah segar. Histeris, kedua suami-istri berteriak. Si istri terduduk lemas dgn isak tangis, sedangkan sang suami langsung mengambil kursi yg ada diruangan, dan menghantamkanya bertubi-tubi kekepala anjing tsb. Si anjing seolah pasrah menerima nasibnya tanpa berusaha menghindar,..akhirnya mati. Dgn perasaan hancur dan tangis yg semakin menjadi, kedua suami istri itu pun berpelukan. Dalam hati mrk tdk menyangka telah kehilangan sang buah hati dan anjing peliharaan bersamaan. Dgn langkah lunglai, keduanya memasuki kamar. Dan betapa kagetnya mrk saat melihat anak mereka tertidur pulas diatas ranjang, sedangkan disamping ranjang tergeletak seekor ular yg sudah mati berlumuran darah. Mereka baru sadar ternyata... anjing peliharaan itu telah melindungi ana....
... baca selengkapnya di Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Wednesday, 30 July 2014

KEBAHAGIAAN DALAM MEMBERI

Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1 - KEBAHAGIAAN DALAM MEMBERISuatu sore, seorang mahasiswa berjalan bersama rekannya. Ketika mereka melihat sepasang sepatu butut di tepi jalan. Mereka yakin sepatu tersebut milik seorang pekerja rendahan yang bekerja dihutan. Sang mahasiswa berpaling pada rekannya seraya berkata, "Bagaimana kalau kita sembunyikan sepatunya,lalu kita bersembunyi dibalik semak-semak dan melihat apa yang terjadi kemudian." Rekannya itu menjawab, "Sobatku, kita tidak seharusnya bersenang2 dengan mengorbankan orang miskin. Engkau dapat melakukan sesuatu yang lebih baik, dan itu akan mendatangkan kesenangan besar dalam dirimu. Caranya adalah memasukkan uang kedalam kedua sepatu bututnya. Setelah itu kita bersembunyi untuk melihat reaksi orang tersebut." Mahasiswa itu pun melakukan apa yg dikatakan rekannya,lalu mereka bersembunyi di balik semak2. Tak lama kemudian, si empunya sepatu keluar dari hutan dan bergegas mengambil sepatunya. Ketika memasukkan salah satu kakinya,ia merasakan ada benda yg mengganjal. Ia pun merogoh ke dalam sepatu. Ia nampak terkejut dan terheran karena ada uang dalam sepatunya. Ia memegang sambil menatap uang tersebut, lalu melihat ke sekeliling apakah ada org di sekitarnya. Tapi,ia tidak melihat seorangpun disana. Lalu ia memasukkan uang tersebut kekantongnya,sambil memasang sepatu lainnya. Tapi,lagi2 ia terkejut karena ada uang dalam sepatunya yang satu lagi. Perasaan haru menguasainya, ia jatuh tersungkur dan menengadah ke atas. Doa ucapan syukur terdengar jelas dari mulutnya. Ia berbicara mengenai istrinya yang sakit, serta anaknya yang kelaparan karena tak ada uang. Ia bersyukur atas kemurahan yg Tuhan berikan melalui orang yg ia tidak ketahui. Melihat hal itu,sang mahasiswa meneteskan airmata dan sangat terharu. Ia berpaling pada rekannya seraya berkata,"kau telah memberiku pelajaran yang tak kan kulupakan. Kini aku mengerti bahwa lebih berbahagia memberi daripada menerima". ....
... baca selengkapnya di Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Sunday, 27 July 2014

LANCE ARMSTRONG, JUARA BALAP SEPEDA TINGKAT DUNIA

Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1 - LANCE ARMSTRONG, JUARA BALAP SEPEDA TINGKAT DUNIATahu Tour de France? Itu adalah lomba balap sepeda paling bergensi di dunia. Jika Anda tahu ajang balap ini, maka Anda juga pasti sangat mengenal sosok bernama Lance Armstrong. Ya, Lance merupakan juara tujuh kali berturut-turut Tour de France dari tahun 1999-2005. Tapi, bukan soal prestasinya itu saja yang hebat. Perjuangannya melawan penyakit yang mematikan-kanker-dan bahkan divonis tak kan sembuh, justru menjadi sebuah prestasi yang jauh lebih luar biasa pria asal Texas Amerika ini. Kiprah Lance Edward Gunderson di dunia balap sepeda penuh dengan liku-liku. Pada awal tahun 1990-an, Lance memasuki dunia balap profesional. Awal jadi pembalap profesional, ia tertinggal jauh di belakang sang juara. Lance terpaut hingga 27 menit di belakang sang juara pertama. Sungguh, permulaan yang kurang berkesan bagi Lance. Namun, karena kekalahan itulah, ia justru terpacu untuk memberi porsi latihan melebihi yang biasa dilakukannya. Ia bertekad untuk memperbaiki catatan waktunya. Satu-satunya yang ada di benak Lance adalah bagaimana bisa mencapai kemenangan. Dengan gigih ia berlatih untuk menjadi lebih baik dan lebih baik lagi. Ia selalu kritis menganalisis setiap kegagalan yang dialaminya. Kegagalannya dijadikan pelajaran berharga bagi dirinya. Porsi latihan terus ditambahnya sendiri sehingga ia bisa terus meningkatkan kemampuannya. Usaha itu segera berbuah manis. Tahun 1993 Lance berhasil mencatat kemenangan di beberapa turnamen balap sepeda. Saying, di tengah perjalanan mencapai punc....
... baca selengkapnya di Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

GARAM

Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1 - GARAMSuatu ketika, hiduplah seorang tua yang bijak. Pada suatu pagi, datanglah seorang anak muda yang sedang dirundung banyak masalah. Langkahnya gontai dan air muka yang ruwet. Tamu itu, memang tampak seperti orang yang tak bahagia. Tanpa membuang waktu, orang itu menceritakan semua masalahnya. Pak Tua yang bijak, hanya mendengarkannya dengan seksama. Ia lalu mengambil segenggam garam, dan meminta tamunya untuk mengambil segelas air. Ditaburkannya garam itu kedalam gelas, lalu diaduknya perlahan. "Coba, minum ini, dan katakan bagaimana rasanya...", ujar Pak Tua itu. "Pahit. Pahit sekali", jawab sang tamu, sambil meludah kesamping. Pak Tua itu, sedikit tersenyum. Ia, lalu mengajak tamunya ini, untuk berjalan ke tepi telaga di dalam hutan dekat tempat tinggalnya. Kedua orang itu berjalan berdampingan, dan akhirnya sampailah mereka ke tepi telaga yang tenang itu. Pak Tua itu, lalu kembali menaburkan segenggam garam, ke dalam telaga itu. Dengan sepotong kayu, dibuatnya gelombang mengaduk-aduk dan tercipta riak air, mengusik ketenangan telaga itu. "Coba, ambil air dari telaga ini, dan minumlah". Saat anak muda itu selesai mereguk air itu, Pak Tua berkata lagi, "Bagaimana rasanya?" "Segar", sahut tamunya. "Apakah kamu merasakan garam di dalam air itu?" tanya Pak Tua lagi. "Tidak", jawab si anak muda. Dengan bijak, Pak Tua itu menepuk-nepuk punggung si anak muda. Ia lalu mengajaknya duduk berhadapan, bersimpuh di samping telaga itu. "Anak muda, dengar....
... baca selengkapnya di Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Monday, 21 July 2014

SEPULUH PENGGANJAL KEBAHAGIAAN ANDA

Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1 - SEPULUH PENGGANJAL KEBAHAGIAAN ANDALET GO OF DEMAND Apa sih, yang sebenarnya membuat Anda marah dan kecewa? Apakah seseorang yang memotong antrian di depan Anda? Pengemudi iseng yang memprovokasi Anda di jalanan? Komputer yang hanya untuk di-boot saja terasa begitu lama? Handphone yang harus berganti setiap bulan dua kali karena terus dicuri? Orang yang mengejek dan mempermainkan Anda? Hujan sepanjang hari? Tagihan bejibun yang membuat Anda marah sampai ke ubun-ubun? Bukan, bukan itu semua. Apa yang membuat Anda marah dan kecewa adalah "tuntutan yang kekanak-kanakan" dan "ekspektasi yang tidak realistis". Saat Anda masih bayi, apa yang perlu Anda lakukan untuk mendapatkan sesuatu, hanyalah berteriak menangis sekencang-kencangnya. Dengan modal itu, Anda mendapatkan popok yang baru, susu ibu atau susu sapi, atau barang sepuluh lima belas kerokan pisang ambon untuk dinikmati. Itulah ciri Anda saat masih helpless dulu. Waktu itu, perilaku demanding Anda masih bisa diterima. Tapi kini Anda telah dewasa. Anda bertanggung jawab pada hidup Anda, dan Anda tidak bisa lagi berharap bahwa dunia akan melayani Anda sebagaimana yang Anda mau. Jika Anda tetap melakukannya sekarang, itu namanya self-induced misery, alias penderitaan yang Anda buat sendiri. Berhentilah. Apa yang perlu Anda lakukan sebenarnya cukup mudah. Anda hanya perlu mengganti demand dan ekspektasi, dengan preferensi. "Aku sih nggak nuntut suamiku bangun lebih pagi, tapi aku lebih prefer kalo dia memang bisa melakukannya." Anda akan lebih mengerti, d....
... baca selengkapnya di Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Sunday, 29 June 2014

SISTEM KALENDER HIJRIYAH DAN MASEHI

BAB I
PENDAHULUAN
  1. Latar Belakang Masalah
Sejak ribuan tahun yang silam, kalender telah dicipatakan oleh manusia, karena kalender sangatlah penting bagi manusia. Seperti bangsa mesir yang telah membuat kalender matahari sekitar tahun 4221 SM.[1] Pada saat itu, tahun matahari terdiri dari 365 hari terbagi dalam 12 bulan dan masing-masing bulan terdiri dari 30 hari dan ditambah 5 hari pesta perayaan tahunan. Dalam pembuatan kalender, ada beberapa macam sistem yang digunakan dalam perhitungannya. Diantaranya dengan menggunakan pergerakan bulan, pergerakan matahari dan kombinasi dari pergerakan dua benda langit tersebut.
Dalam kehidupan masyarakat kalender mempunyai arti yang sangat penting. Karena banyak hal yang dilakukan masyarakat yang berkaitan dengan waktu. Dapat kita sadari sendiri tanpa adanya kalender pasti kita hanya berpedoman pada gejala alam yang terjadi. Seiring berkembangnya manusia dan ilmu pengetahuan, maka manusia memerlukan tanda yang lebih praktis dalam menentukan waktu. Dalam hal ini manusia berpikir untuk dapat menemukan suatu sistem yang teratur dan sistematik sehingga dalam menentukan waktu dapat lebih mudah dan efisien. Manusia dengan segala keinginantahuannya mencari dan menggali setiap rahasia yang terkandung di alam ini yang menjadi modal dasar/intelektual yang dimilikinya. Kemudian sejalan dengan hal tersebut, Allah SWT memberikan petunjuk seperti pada petikan ayat di bawah yang menjadi kunci untuk membuka rahasia itu.
“Dialah yang menjadikan matahari memancarkan cahaya cemerlang dan bulan memantulkan sinar dan dia tetapkan baginya beberapa tingkat peredaran, supaya kamu dapat mengetahui bilangan tahun dan perhitungan waktu. Allah tidak menjadikan tertib yang demikian itu melainkan dengan hak. Dia bentangkan tanda-tanda itu bagi orang-orang yang berpengetahuan”. (QS. Yunus : 6)
Matahari dan bulan sebagai obyek ciptaan Allah SWT telah menjadi dua unsur yang sangat berharga dalam dunia ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK), khususnya mengenai penghitungan waktu.Kedudukan benda-benda langit yang selalu berubah-ubah dengan pola yang teratur menjadi acuan penentuan waktu, musim, bulan dan tahun. Sehingga dibuatlah sistem penanggalan/perhitungan waktu secara periodik.
Berdasarkan uraian di atas, maka penulis menyusun makalah yang berjudul “Sistem Kalender Masehi dan Hijriah”.

  1. Rumusan Masalah
Pembahasan dalam makalah ini akan dititikberatkan pada rumusan masalah sebagai berikut:
  1. Sejarah sistem penanggalan Masehi dan Hijriah juga pemikiran para tokoh-tokohnya.
  2. Sistem perhitungan penanggalan Masehi dan Hijriah.
  3. Tujuan
Adapun tujuan dari pembuatan makalah ini, diantaranya:
  1. Menambah wawasan dan pengetahuan mengenai kalender masehi dan hijriah.
  2. Menumbuhkan dan meningkatkan motivasi belajar untuk menggali setiap ilmu pengetahuan.
  3. Memenuhi salah satu tugas kelompok pada mata kuliah IPBA.
BAB II
PEMBAHASAN
  1. Kalender Masehi
Kalender Masehi perhitungannya didasarkan pada peredaran bumi mengelilingi matahari atau peredaran matahari semu dimulai pada saat matahari berada pada titik Aries. Hal itu terjadi pada setiap tanggal 21 Maret hingga kembali lagi ke tempatnya semula. Ketika bumi berevolusi, ternyata poros bumi tidak tegak lurus terhadap bidang ekliptika, melainkan miring dengan arah yang sama membentuk sudut 66,5. Periode  revolusi bumi Untuk sekali putaran membutuhkan waktu sebanyak 365,2425 hari. Oleh karena kalender Masehi ini perhitungannya didasarkan pada peredaran matahari dikenal dengan tahun “ SyamsiyahSolar System atau tahun Surya.[2] Terdapat empat kedudukan bumi pada orbitnya, yaitu sebagai berikut:
  1. Tanggal 21 Maret
Pada tanggal 21 maret, matahari tepat berada di khatulistiwa. Sehingga semua tempat di bumi mengalami siang dan malam dengan waktu yang sama. Dari tanggal 21 Maret sampai 21 Juni belahan bumi Utara mengalami musim semi, sedangkan belahan bumi Selatan mengalami musim gugur.
  1. Pada tanggal 21 Juni
Pada tanggal 21 Juni, kutub Utara bumi menghadap ke matahari yang seakan-akan berada pada 23,50 LU. Dari tanggal 21 Juni samapai 23 September, belahan bumi Selatan menjauhi matahari sehingga mengalami musim dingin, sedangkan belahan bumi Utara semakin dekat dengan matahri sehingga mengalami musim panas.
  1. Tanggal 23 September
Pada tanggal 23 September, baik kutub Utara maupun kutub Selatan bumi berada sama jauhnya dari matahari yang berada pada khatulistiwa. Dari tanggal 23 September sampai dengan 21 Desember, belahan bumi Utara semakin menjauhi matahari sehingga mengalami musim gugur, sedangkan belahan bumi selatan makin condong ke matahari sehingga mengalami musim semi.
  1. Tanggal 21 Desember
Pada tanggal 21 Desember, matahari seolah-olah berada di 23,50 LS. Dari tanggal 21 Desember sampai dengan 21 Maret, belahan bumi Selatan makin condong ke arah matahari sehingga mengalami musim panas. Sebaliknya, belahan bumi Utara mengalami musim dingin karena letaknya semakin jauh dari matahari.
Dari penjelasan di atas, kedudukan matahari seolah-olah bergeser dari khatulistiwa (21 Maret), ke 23,50 LU (21 Juni), ke khatulistiwa lagi (23 September), ke 23,50 LS (22 Desember) dan kembali lagi ke khatulistiwa (21 Maret). Gerakan pergeseran seperti itu disebut gerak semu matahari
Gerak revolusi bumi (gerak tahunan bumi) Periode=365,25 hari
Penanggalan miladiyah/masehi disebut juga Yulian Era atau Gregorian Era (calendar). Tahun miladiyah atau masehi ini disebut demikian karena awal ditetapkannya pada saat Nabi Isa AS dilahirkan. Selain dinamakan tahun Miladiyah atau masehi, tahun ini juga disebut dengan tahun Yulian karena diakui dan dipergunakan sejak berkuasanya Yulius Caesar di Roma. Tahun masehi berasal dari sistem romawi kuno yang semula berdasarkan sistem Lunar. Sebelum sistem penanggalan ini sempurna seperti saat ini, mengalami sejarah yang sangat panjang sejak zaman romawi jauh sebelum pemerintahan Julius caesar.
Akhirnya ada seseorang yang bernama Numa Pompilus yang melakukan sedikit reformasi kalender tersebut. Dia adalah orang pertama yang mendirikan institusi Pontiface (Kepala Agama), sehingga dia butuh kalender yang bisa dijadikan patokan dalam waktu pelaksanaan upacara dan tidak hanya bertani. Tahun pertama disesuaikan dengan tahun berdirinya kerajaan Roma yaitu ± 753 sebelum kelahiran Nabi Isa AS. Bulan yang pertama bukan  Januari seperti yang dikenal sekarang, tetapi bulan Maret. Secara lengkap urutannya adalah Martinus, kemudian AprilisMajusJunius, Quintilis, Sextilis, September, Oktober, Nopember, Desember, Januarius dan Pebruarius. Jumlah hari dalam satu tahun adalah 355 hari.
Hal ini terlihat pada penjelasan dari segi bahasa yaitu September berarti tujuh dan Oktober berarti berarti delapan.[3]Namun karena oleh Yulius Caesar permulaan tarikh Julian ditetapkan satu Januari, maka ini berimplikasi pula pada penetapan awal bulannya. Akibatnya, bukan bulan Maret lagi sebagai bulan pertamanya, tetapi bulan Januari. Maka, bergeserlah bulan September menjadi bulan kesembilan dan Oktober menjadi bulan kesepuluh.[4]
Pada tahun 45 SM, sistem penanggalan itu mengalami beberapa perubahan yang dilakukan oleh Yulius Caesar atas nasehat Sosigenas (Astronom Iskandaria), yaitu jumlah hari rata-rata dalam satu tahun syamsiyah bukan 355 tetapi 365 1/4 hari = 365,25 hari. Bulan yang ke lima (Quintilis) namanya dan ke enam (Sextilis) namanya diubah menjadi Juli dan Agustus yang jumlah harinya sama yaitu 31 hari. Sementara permulaan musim bunga atau matahari berada pada titik Aries ditetapkan pada tanggal 24 Maret dan permulaan hari Tarikh Julian ditetapkan menjadi 1 Januari bukan bulan Maret seperti yang sudah dijelaskan di atas.[5]
Pada tahun 325 M (370 tahun setelah tarikh Julian) diadakan rapat gereja di Nicea untuk mengoreksi ketetapan tarikh Julian. Satu tahun pada tarikh Julian =365,25 hari padahal sebenarnya peredaran matahari per tahun adalah 365,2422 hari. Hal ini berarti ada selisih 0,0078 hari atau 1/128 hari = 11,23 menit dalam satu tahun. Perbedaan tersebut akan menjadi satu hari dalam 128 tahun. Oleh karena itu, pada saat diadakan rapat gereja itu peradaban sudah mencapai 3 hari, yakni 370:128 x 1 hari=2,8906 hari. Dengan demikian, permulaan musim bunga yang semula ditetapkan tanggal 24 Maret dimajukan 3 hari menjadi tanggal 21 Maret.[6]
Perubahan dan koreksi terhadap tarikh Julian kemudian juga dilakukan setelah lama berselang oleh Paus Gregorius XXI pada tahun 1582 M, atas saran astronom Klavius setelah muncul keraguan akan saat-saat penentuan wafatnya Isa al-Masih. Maka, pada tanggal  4 Oktober 1582, ia memerintahkan agar harinya tidak lagi tanggal 5 Oktober 1582 akan tetapi loncat 10 hari jadi tanggal 15 Oktober 1582. Hal ini dilakukan agar tidak ada lagi keraguan bahwa peringatan wafatnya Isa al-Masih dilakukan sesuai dengan keadaan sesungguhnya yaitu jatuh pada bulan purnama segera setelah matahari melintasi titik Aries.[7]
Sebenarnya ada beberapa argumen yang dapat diajukan mengapa ketentuan loncat 10 hari itu dilakukan. Pertamauntuk menyesuaikan dengan kesepakatan di Nicea bahwa pemulaan musim bunga adalah pada tanggal 21 Maret. Maka sesuai dengan apa yang dilihat oleh Klavius pada tanggal 11 Maret 1582 bahwa pada hari itu sebenarnya sudah memasuki permulaan musim bunga. Ini berarti tarikh sudah mengalami keterlambatan selama 10 hari yakni 21-11=10. Kedua, Peredaran matahari semu menurut tarikh Yulian adalah =365,25 hari, sedangkan yang sebenarnya adalah 365,2422 hari. Jadi ada selisih sebanyak 0,0078 hari/tahun= 1/128 hari/tahun = 1 hari dalam 128 tahun. Maka, 1582-352 tahun/ 128 tahun x 1 tahun= 9,9605 hari dibulatkan menjadi 10 hari.[8]
Selain itu, koreksi juga dilakukan terhadap ketentuan tahun-tahun abadi yang sebelumnya disamakan dengan tahun-tahun biasa yaitu tahun 1700, 1800, dan 1900 dan seterusnya termasuk kabisat bila habis dibagi 400, maka termasuk tahun basithoh. Untuk itu, dalam perhitungan tarikh masehi ini akan dikurangi 13 hari dengan perincian 10 + 3 = 13. Angka 10 didapat dari “lompat 10 hari” yaitu 5 Oktober 1582 loncat ke 15 Oktober 1582 dan angka 3 didapat dari tahun-tahun abadi ( tahun 1700, tahun 1800, dan tahun 1900) yang semula dianggap termasuk tahun kabisat karena habis dibagi 4 oleh Gregorius diubah menjadi tahun basithoh karena tidak habis dibagi 400 bukan 4. Inilah yang kemudian dikenal dengan istilah koreksi Gregorian.[9]
Ketentuan tarikh Gregorian itu selengkapnya adalah sebagai berikut. Pertama, permulaan tarikh Gregorian dimulai sejak tahun kelahiran Nabi Isa AS yaitu 1 Januari tahun 1 jam 00:00 (saat matahari berada pada kulminasi bawah).Kedua,  tahun-tahun yang bukan termasuk tahun abadi baru bisa disebut tahun kabisat bila habis dibagi 4. Apabila tidak maka disebut tahun basithoh dengan ketentuan satu hari kelebihan dalam tahun kabisat dimasukkan dalam bulan Februari. Oleh karena itu jumlah hari dalam bulan Februari terkadang 28 hari bila termasuk tahun basithah dan 29 hari bila termasuk tahun kabisatKetiga, jumlah hari dalam satu tahun untuk tahun kabisat 366 hari dan untuk tahun basithah 365 hari. Keempat, jumlah hari dalam satu bulan dapat berubah-ubah antara 31 dan 30 hari kecuali bulan Februari. Bulan Januari, Maret, Mei, Juli, Agustus, Oktober dan Desember jumlah harinya 31 hari, sedangkan untuk bulan April, Juni, September, dan Nopember berjumlah 30 hari. Oleh karena dalam tarikh Masehi ini ditetapkan ada satu tahun kabisat dalam setiap empat tahun (daur), maka jumlah hari dalam satu daurnya adalah 365 hari x 3 ditambah 366 hari= 1461 hari.[10]
Sistem Perhitungan Penanggalan Masehi
  1. Ketentuan umum penanggalan Masehi
Sebelum melakukan perhitungan Penanggalan masehi, terdapat ketentuan-ketentuan umum yang perlu diperhatikan dan sistem penanggalan Masehi, diantaranya yaitu :
  1. 1 tahun Masehi berumur 365 hari ( Basithah, umur Februari 28 hari) atau 366 hari ( Kabisah, umur Ferbruari 29 hari)
  2. Tahun Kabisah adalah bilangan tahun yang habis dibagi 4 (misalnya, 1992, 1996, 2000, 2004), kecuali bilangan abad yang tidak habis dibagi 4 (misalnya, 1700,1800, 1900, 2100 dst). Selain itu adalah basithah.
  3. 1 siklus = 4 tahun ( 1461 hari)
  4. Penyesuaian akibat anggaran Gregorius sebanyak 10 hari sejak 15 Oktober 1582 M, serta penambahan 1 hari pada setiap bilangan abad yang tidak habis dibagi 4 sejak tanggal tersebut, sehingga sejak tahun 1900 sampai 2099 ada penambahan koreksi 13 hari (10+3).[11]
Contoh:
Tanggal 26 September jatuh pada hari apa? Untuk mengetahui hal tersebut ditempuhlah langkah pertama dengan mengurangkan angka tahun berjalan dengan angka 1 kemudian dibagi 4. Langkah kedua, menghitung jumlah hari dari tanggal 1 Januari tahun 1 sampai tanggal dan tahun yang dicari kemudian dikurangi koreksi Gregorian yaitu 13 hari. Dan langkah ketiga adalah jumlah hari yang sudah diketahui itu selanjutnya dibagi 7. Angka sisa dari pembagian itulah yang menentukan nama hari yang dicari, dihitung dari hari Sabtu. Secara lebih jelas, hal tersebut nampak dalam perhitungan berikut ini:
2003 – 1 : 30   = 500 (daur) sisa 2 tahun
Jumlah hari      = 500 x 1461 + 2 tahun x 365 hari + 269 hari – 13 hari
= 730500 + 730 + 269 – 13
=731486 hari
731486 : 7       =104498 sisa 0
Sesuai dengan hasil perhitungan tersebut, maka tanggal 26 September 2003 jauh pada hari Jumat. Ketentuan tarikh Gregorian atau tarikh Masehi gaya baru itu berlaku hingga saat ini, seperti yang biasa kita lihat di kalender-kalender.[12]
  1. Menentukan Tahun Bashitah atau kabisat[13].
Dalam menentukan suatu tahun apakah merupakan tahun kabisat atau bashitoh, maka langkah yang harus dilalui adalah sebagai berikut :
  1. Tentukan Tahun yang akan dicari kemudian dibagi empat.
  2. Setelah dibagi 4, jika tahun tersebut habis dibagi 4 maka disebut tahun kabisat, dan tidak habis dibagi 4 maka disebut tahun basithoh.
  3. Khusus untuk tahun-tahun abad, maka harus dibagi 400, jika habis dibagi 400 mka disebut kabisat, jika tidak habis dibagi 400 maka disebut tahun bashitoh.
  4. Menentukan hari dan pasaran[14]
Untuk menentukan hari dan pasaran tanggal 1 januari suatu tahun dengan cara sebagai berikut :
  1. Tentukan tahun yang akan dihitung
  2. Hitunglah tahun tam, yaitu tahun yang dihitung dikurangi satu
  3. Hitunglah jumlah siklus selama tahun tam tersebut, yaitu interval (tahun tam : 4)
  4. Hitunglah tahun kelebihan dari sejumlah siklus tersebut
  5. Hitunglah jumlah hari selama siklus yang ada dengan dikalikan jumlah hari dalam 1 siklus (1461 hari)
  6. Hitunglah jumlah hari dari tahun kelebihan dengan dikalikan 365 hari
  7. Jumlahkan hari-hari tersebut dan tambahkan 1 hari (tanggal 1 januari)
  8. Kurangi dengan koreksi gregorian, yaitu 10 + … hari
  9. Jumlah hari yang didapat kemudian dibagi 7 untuk menentukan hari, kelebihan hasil dari pembagian tersebut merupakan hari yang dicari yang dihitung mulai hari sabtu. (sisa 1 = Sabtu; 2=Ahad, 3=Senin, 4=Selasa; 5=Rabu, 6=Kamis, 0=Jum’at)
  10.  Jumlah hari yang didapat kemudian dibagi 5 untuk menentukan pasaran, kelebihan hasil dari pembagian tersebut merupakan hari yang dicari yang dihitung mulai hari sabtu. (sisa 1 = Sabtu; 2=Ahad, 3=Senin, 4=Selasa; 5=Rabu, 6=Kamis, 0=Jum’at)
  11. Setelah hari dan pasaran tanggal 1 januari ditemukan, maka untuk menentukan hari dan pasaran bulan selanjutnya dapat menggunakan tabel berikut. Namun sebelumnya harus diketahui terlebih dahulu apakah tahun tersebut basithoh atau kabisat.
BULANBasithohKabisat
HariPasaranHariPasaran
Januari1111
Februari4242
Maret4551
April7112
Mei2132
Juni5263
Juli7213
Agustus3344
September6475
Oktober1425
November4551
Desember6571
Contoh:
Tanggal 1 Januari 2004
Waktu yang dilalui = 2003 tahun, lebih 1 hari
atau 2003 : 4 = 500,75 Siklus, lebih 3 tahun, lebih 1 hari
500 siklus = 500 x 1461 hari   = 730500         hari
3 tahun =     3 x   365 hari   =     1095         hari
1 hari   = _____1___   hari +
Jumlah   = 731591         hari
Koreksi Gregorius = 10 + 3                =          13___  hari –
= 731583         hari
731583 : 7 = 104511, lebih 6 = Kamis, (dihitung mulai Sabtu)
731583 : 5 = 143616, lebih 3 = Pahing, (dihitung mulai Kliwon)
Jadi, tanggal 1 Januari 2004 jatuh pada Kamis Pahing.[15]
Kalender Hijriah
Dalam peredarannya, bulan melakukan tiga gerakan sekaligus, yaitu rotasi, revolusi, dan bersama dengan bumi mengitari matahari. Periode rotasinya sama dengan periode revolusinya. Akibatnya, muka bulan yang menghadap bulan selalu sama yakni separuh bagian dan bagian lain tidak pernah menghadap ke bumi. Untuk satu kali bergerak berputar mengelilingi bumi, bulan memerlukan waktu selama 27 1/3 hari yang disebut satu bulan sideris. Sebenarnya, pada saat tersebut bumi telah bergerak mengitari matahari sejauh 270. Jadi, bulan harus menempuh selisih jarak tersebut agar kembali ke posisi semula relative terhadap matahari. Dengan demikian, selang waktu satu kali revolusi bulan adalah 29 ½ hari yang disebut satu bulan sinodis (qomariah).
Dari kedudukan bulan yang berbeda-beda menghasilkan bentuk bulan yang berbeda pula yang disebut fase bulan, yaitu:
  1. Pada kedudukan 1, yaitu pada saat kedudukan matahari, bulan dan bumi terletak satu garis lurus. Pada kedudukan bulan mulai berevolusi disebut bulan baru atau bulan muda.
  2. Pada kedudukan 2, separuh bagian bulan yang menghadap bumi kira-kira hanya seperempatnya yang terkena sinar matahari. Akibatnya, kita melihat bulan sabit.
  3. Pada kedudukan 3, separuh bulan yang menghadap bumi kira-kira hanya seperempatnya yang terkena sinar matahari. Akibatnya, kita melihat setengah bulatan yang disebut kuartir pertama atau bulan separuh.
  4. Pada kedudukan 4, separuh bagian bulan yang menghadap bumi kira-kira tiga per empatnya terkena sinar matahari. Akibatnya, kita melihat bulan cembung.
  5. Pada kedudukan 5, separuh bagian bulan yang menghadap bumi seluruhnya terkena sinar matahari. Akibatnya, kita melihat bulan purnama.
PERUBAHAN PENAMPAKAN BENTUK BULAN (FASE BULAN)
Kalender Hijriah dibangun berdasarkan rata-rata silkus sinodik bulan kalender lunar (qomariyah), memiliki 12 bulandalam setahun. Dengan menggunakan siklus sinodik bulan, bilangan hari dalam satu tahunnya adalah (12 x 29,53059 hari = 354,36708 hari). Hal inilah yang menjelaskan 1 tahun Kalender Hijriah lebih pendek sekitar 11 hari dibanding dengan 1 tahun Kalender Masehi. Penentuan dimulainya sebuah hari/tanggal pada Kalender Hijriah berbeda dengan pada Kalender Masehi. Pada sistem Kalender Masehi, sebuah hari/tanggal dimulai pada pukul 00.00 waktu setempat. Namun pada sistem Kalender Hijriah, sebuah hari/tanggal dimulai ketika terbenamnya matahari di tempat tersebut.
Faktanya, siklus sinodik bulan bervariasi. Jumlah hari dalam satu bulan dalam Kalender Hijriah bergantung pada posisi bulan, bumi dan matahari. Usia bulan yang mencapai 30 hari bersesuaian dengan terjadinya bulan baru (new moon) dititik apooge, yaitu jarak terjauh antara bulan dan bumi, dan pada saat yang bersamaan, bumi berada pada jarak terdekatnya dengan matahari (perihelion). Sementara itu, satu bulan yang berlangsung 29 hari bertepatan dengan saat terjadinya bulan baru di perige (jarak terdekat bulan dengan bumi) dengan bumi berada di titik terjauhnya dari matahari (aphelion). Dari sini terlihat bahwa usia bulan tidak tetap melainkan berubah-ubah (29 – 30 hari) sesuai dengan kedudukan ketiga benda langit tersebut (BulanBumi dan Matahari).
Penentuan awal bulan (new moon) ditandai dengan munculnya penampakan (visibilitas) Bulan Sabit pertama kali (hilal) setelah bulan baru (konjungsi atau ijtimak). Pada fase ini, Bulan terbenam sesaat setelah terbenamnya Matahari, sehingga posisi hilal berada di ufuk barat. Jika hilal tidak dapat terlihat pada hari ke-29, maka jumlah hari pada bulan tersebut dibulatkan menjadi 30 hari. Tidak ada aturan khusus bulan-bulan mana saja yang memiliki 29 hari, dan mana yang memiliki 30 hari. Semuanya tergantung pada penampakan hilal.
Nama-nama Bulan dalam Tahun Qomariah
NoNama BulanJumlah Hari
1.Muharam30 hari
Safar29 hari
Rabiulawal30 hari
Rabiulakhir29 hari
Jumadilawal30 hari
6.Jumadilakhir29 hari
Rajab30 hari
Syakban29 hari
Ramadhan30 hari
Syawal29 hari
Zulkaidah30 hari
Zulhijah29/30 hari

Berikut adalah sejarah (asal-usul) pemberian nama-nama bulan Hijriah:
  1. Muharam, artinya yang diharamkan yaitu bulan yang padanya diharamkan berperang (menumpahkan darah) yang terus berlaku sampai awal datangnya Islam
  2. Safar, artinya kosong/kuning karena pada bulan itu orang-orang masa lampau biasa meninggalkan rumah mereka untuk berperang, berdagang ,berburu, dan sebagainya, sehingga rumah-rumah mereka kosong.
  3. Rabiul awal, artinya menetap yang pertama, karena para lelaki arab masa lampau pada bulan itu yang tadinya meninggalkan rumah mereka kembali pulang dan menetap.
  4. Rabiul akhir, artinya menetap yang terakhir, yaitu menetap dirumah terakhir kalinya.
  5. Jumadil awal, artinya kering/beku/padat yang pertama, pada waktu itu air menjadi beku / padat.
  6. Jumadil akhir, artinya kering/beku/padat yang terakhir, karena mereka mengami kekeringan yang terakhir kalinya.
  7. Rajab, artinya mulia, karena bangsa Arab tempo dulu memuliakannya terutama tanggal 10 (untuk berkurban anak unta), tanggal 1 (untuk membuka pintu ka’bah terus-menerus).
  8. Syaban, artinya berpencar, karena orang-orang Arab dahulu berpencar kemana saja mencari air dan penghidupan.
  9. Ramadhan, artinya panas terik/terbakar, karena pada bulan ini jazirah Arab sangat panas sehingga terik matahari dapat membakar kulit artinya pembakaran bagi dosa-dosa sebagaimana disabdakan Rasulullah Shallahu ‘alayhi wa salllam.
  10. Syawal, artinya naik, karena pada bulan itu bila orang Arab hendak menaiki unta dengan memukul ekornya maka ekornya itu naik, syawal dapat pula berarti bulan peningkatan, amal bagi amal tambahan.
  11. Dzulqaidah, artinya si empunya duduk, karena kaum lelaki Arab dulu pada bulan ini hanya duduk saja di rumah tidak bepergian kemanapun.
  12. Dzulhijjah, artinya si empunya haji, karena pada bulan ini sejak zaman Nabi Ibrahim as. Orang-orang biasa melakukan ibadah Haji atau ziarah ke Baitullah, Makkah.
Menurut sistem lunar, hari-hari keagamaan atau hari-hari islam biasa dihitung sejak terbenamnya matahari (waktu maghrib) sebelum hari itu. Jadi, mendahului hari-hari Masehi yang baru berganti mulai pukul 00.00 tengah malam. Yang menjadi persoalannya sekarang adalah umat Islam belum begitu familiar dengan kalendernya sendiri, tetapi lebih familiar dengan kalender masehi. Akibatnya, sering terjadi kebingungan manakala ada perbedaan dalam mengawali ataupun mengakhiri puasa misalnya. Padahal kalender hijriah  yang tertulis dalam kalender yang ada di tiap rumah keluarga muslim itu didasarkan pada perhitungan rata-rata (Hisab urfi) yang tidak bisa dijadikan acuan dalam melakukan ibadah.[16]
Hisab Urfi, yaitu salah satu sistem hisab yang sangat sederhana yang senantiasa hanya didasarkan kepada garis-garis besarnya saja. Dalam sistem Hisab ‘Urfi ini umur bulan senantiasa bergantian antara 30 hari dan 29 hari, 30 hari untuk bulan ganjil dan 29 hari untuk bulan genap, kecuali untuk bulan Dzulhijjah ketika tahun kabisat diberi umur 30 hari. Satuan masa (daurus-sanah) tahun Hijriah (qomariyah) dalam hisab ‘urfi ditetapkan 30 tahun, 11 tahun ditetapkan sebagai tahun Kabisat, dan 19 tahun ditetapkan sebagai tahun Basitah. Tahun Kabisat ditetapkan jatuh pada tahun ke 2, 5, 7, 10, 13, 15, 18, 21, 24, 26, dan 29, selainnya ditetapkan sebagai tahun Basitah.
Sejarah Penanggalan Islam
Sebelum datangnya Islam, di tanah Arab dikenal sistem kalender berbasis campuran antara Bulan (Qomariyah) maupun Matahari (Syamsiyah). Peredaran bulan digunakan, dan untuk mensinkronkan dengan musim dilakukan penambahan jumlah hari (interkalasi). Pada waktu itu, belum dikenal penomoran tahun. Sebuah tahun dikenal dengan nama peristiwa yang cukup penting di tahun tersebut. Misalnya, tahun dimana Muhammad lahir, dikenal dengan sebutan “Tahun Gajah”, karena pada waktu itu, terjadi penyerbuan Ka’bah di Mekkah oleh pasukan gajah yang dipimpin oleh Abrahah, Gubernur Yaman (salah satu provinsi Kerajaan Aksum, kini termasuk wilayah Ethiopia).
Sistem penanggalan Islam (1 Muharram 1 Hijriah) dihitung sejak peristiwa hijrahnya Nabi Muhammad SAW beserta para pengikutnya dari Mekkah ke Madinah, atas perintah Tuhan. Oleh karena itulah kalender Islam disebut juga sebagai kalender Hijriah. Di barat kalender Islam biasa dituliskan dengan A.H, dari latinnya Anno Hegirae. Peristiwa hijrah ini bertepatan dengan 15 Juli 622 Masehi. Jadi penanggalan Islam atau Hijriah (1 Muharram 1 Hijriah) dihitung sejak terbenamnya Matahari pada hari Kamis, 15 Juli 622 M.
Walaupun demikian, penanggalan dengan tahun hijriah ini tidak langsung diberlakukan tepat pada saat peristiwa hijrahnya nabi saat itu. Kalender Islam baru diperkenalkan 17 tahun (dalam perhitungan tahun masehi) setelah peristiwa hijrah tersebut oleh sahabat terdekat Nabi Muhammad sekaligus khalifah kedua, Umar bin Khatab. Beliau melakukannya sebagai upaya merasionalisasikan berbagai sistem penanggalan yang digunakan pada masa pemerintahannya. Kadang sistem penanggalan yang satu tidak sesuai dengan sistem penanggalan yang lain sehingga sering menimbulkan persoalan dalam kehidupan umat.
Kalender dengan 12 bulan sebetulnya telah lama digunakan oleh Bangsa Arab jauh sebelum diresmikan oleh khalifah Umar, tetapi memang belum ada pembakuan perhitungan tahun pada masa-masa tersebut. Peristiwa-peristiwa penting biasanya hanya dicatat dalam tanggal dan bulan. Kalaupun tahunnya disebut, biasanya sebutan tahun itu dikaitkan dengan peristiwa penting yang terjadi pada masa itu. Misalnya tahun gajah, dan lain sebagainya.
Setelah banyak persoalan muncul akibat tidak adanya sistem penanggalan yang baku, dan atas prakarsa Khalifah Umar, diadakanlah musyawarah dengan tokoh-tokoh sahabat lainnya mengenai persoalan penanggalan ini. Dari sini disepakati bahwa tahun hijrahnya Nabi Muhammad SAW beserta para pengikutnya dari Mekkah ke Madinah adalah tahun pertama dalam kalender Islam. Sedangkan nama-nama keduabelas bulan tetap seperti yang telah digunakan sebelumnya, diawali dengan bulan Muharram dan diakhiri dengan bulan Dzulhijjah.
Penanggalan hijriah ini berdasarkan pada peredaran bulan mengelilingi bumi. penanggalan ini didasarkan pada perhitungan (hisab). Satu kali edar lamanya  29 hari 12 jam 44 menit 2,5 detik.[17] Untuk menghindari pecahan hari maka ditentukan bahwa umur bulan  ada yang 30 hari dan adapula yang 29 hari, yaitu untuk bulan-bulan ganjil berumur 30 hari, sedang bulan-bulan genap berumur 29 hari, kecuali pada ke-12 (Dzulhijjah) pada Kabisat berumur 30 hari.[18]
Kaidah umum penanggalan tahun Hijriah, yaitu:
  1. 1 tahun hijriah = 354 hari (Basithah), Dzulhijjah = 29 hari = 355 hari (kabisat) Dzulhijjah = 30 hari
  2. Tahun-tahun kabisat jatuh pada urutan ahun ke-2,5,7,10,13,15,18,21,24,26 dan 29 (tiap 30 tahun)
  3. 1 daur = 30 tahun = 10631 hari
Menghitung Hari dan Pasaran
Menghitung hari dan pasaran pada tanggal 1 muharram suatu tahun dengan cara:
  1. Tentukan tahun yang akan dihitung
  2. Hitung tahun tam, yakni tahun yang bersangkutan dikurangi satu
  3. Hitunglah berapa daur selama tahun tam tersebut
  4. Hitung berapa tahun kelebihan dari sejumlah daur tersebut
  5. Hitung berapa hari selama daur yang yang ada, yakni daur kali 10631 hari
  6. Hitung berapa hari selama tahun kelebihan (lihat daftar jumlah hari tahun hijriah)
  7. Jumlahkan hari-hari tersebut dan tambahkan 1 (1 muharram)
  8. Jumlah hari kemudian dibagi menjadi 7 ;
1= Jum’at   3= Ahad   5= Selasa   7= Kamis
2= Sabtu    4= Senin   6= Rabu     0= Kamis
  1. Jumlah hari kemudian dibagi 5 ;
1= Legi      3= Pon     5= Kliwon
2= Pahing  4= Wage  0= Kliwon

Jumlah Hari Tahun Hijriah
ThHariThHariThHariThHariThHariThHari
1
2
3
4
5
354
709
1063
1417
1772

11
12
13
14
15

3898
4252
4607
4961
5316

21
22
23
24
25

7442
7796
8150
8505
8859

6
7
8
9
10
2126
2481
2835
3189
3544
16
17
18
19
20
5670
6024
6379
6733
7087
26
27
28
29
30
9214
9568
9922
10277
10631
Contoh:
Tanggal; 1 Muharram 1425 HWaktu yang dilalui 1424 tahun, lebih 1 hari atau (1424 : 30) 47 daur. Lebih 14 tahun, lebih 1 hari
47 daur  = 47 x 10.631 hari     = 499.657 hari
14 tahun= (14 x 354) + 5 hari=    4.961  hari
1 hari   =           1  hari +
Jumlah= 504.619  hari
504.619 : 7      =  72.088,        lebih 3 = Ahad (mulai jum’at)
504.619 : 5      = 100.923,       lebih 4 = Wage (mulai legi)
Jadi tanggal 1 muharram 1425 H jatuh pada hari Ahad Wage
Membuat kalender
Setelah mendapatkan hasil hari dan pasaran pada tanggal 1 Muharram dengan cara di atas, maka untuk mengetahui hari dan pasaran pada tanggal tiap-tiap bulan berikutnya, dapat digunakan pedoman di bawah ini;
Pedoman Hari (Hr) dan Pasaran (Ps)
BulanHariPasaranUmurBulanHariPasaranUmur
Muharam1130Rajab3330
Shafar3129Sya’ban5329
Rabiul’awal4530Ramadhan6230
Rabiul’akhir6529Syawal1229
Jumadil Ula7430Dzulqa’dah2130
Jumadil Akhir2429Dzulhijah4129/30
Keterangan: Hari dan pasaran apa saja pada tanggal 1 muharram tahun berapa saja nilainya adalah 1, sehingga untuk bulan-bulan berikutnya, hari dan pasaranya tinggal mengurutkan hari kebeberapa dari tanggal 1 muharram itu sesuai dengan angka yang ada pada jadwal (Hr dan Pr) di atas.
Menghitung Hari
Untuk mengetahui hari dan pasaran suatu tanggal tertentu maka hari dan pasaran tanggal 1 bulan itu bernilai satu, sehingga tinggal menambahkan sampai tanggal yang dikehendaki.
Misalnya tanggal 17 Ramadhan 1425 Hijriah, karena tanggal 1 Ramadhan 1425 Hijriah jatuh pada hari jum’at kliwon, maka tanggal 17 Ramadhan 1425 hijriah jatuh pada hari Ahad Legi, yakni 17 hari dihitung dari jum’at sehingga jatuh hari Ahad, dan 17 hari dihitung dari kliwon sehingga jatuh pasaran Legi.[19]
BAB III
PENUTUP
  1. Simpulan
Penanggalan Masehi/miladiyah yang awalnya berdasarkan pada bulan dan matahari dan juga konstelasi bintang, namun setelah terjadi ketidaksinkronan antara ketiganya maka Julius Caesar menggantinya hanya berdasarkan matahari. Penanggalan Masehi/Miladiyah pada mulanya hanya terdapat 10 bulan, yang mana hari-hari pada musim dingin tidak dimasukkan pada penanggalan. Kemudian Numa Pompilus mengadakan sedikit reformasi dengan menambahkan bulan januari dan februari. 1 tahun masehi berumur 365 hari (basithoh) atau 366 hari (kabisat), tahun kabisat adalah tahun yang habis dibagi 4 dengan jumlah hari pada bulan Februari sebanyak 29 hari. 1 siklus tahun masehi adalah 4 tahun.
Dalam penanggalan masehi terdapat koreksi gregorius sebanyak 10 hari sejak tanggal 15 Oktober, serta penambahan 1 hari pada setiap bilangan abad yang tidak habis dibagi 4 sejak tanggal tersebut.
Kalender Hijriah dibangun berdasarkan rata-rata silkus sinodik bulan kalender lunar (qomariyah), memiliki 12 bulandalam setahun. Dengan menggunakan siklus sinodik bulan, bilangan hari dalam satu tahunnya adalah (12 x 29,53059 hari = 354,36708 hari). Hal inilah yang menjelaskan 1 tahun Kalender Hijriah lebih pendek sekitar 11 hari dibanding dengan 1 tahun Kalender Masehi. Penentuan dimulainya sebuah hari/tanggal pada Kalender Hijriah berbeda dengan pada Kalender Masehi. Pada sistem Kalender Masehi, sebuah hari/tanggal dimulai pada pukul 00.00 waktu setempat. Namun pada sistem Kalender Hijriah, sebuah hari/tanggal dimulai ketika terbenamnya matahari di tempat tersebut.
Penanggalan kalender hijriah berdasarkan pada peredaran bulan mengelilingi bumi. penanggalan ini didasarkan pada perhitungan (hisab). Satu kali edar lamanya  29 hari 12 jam 44 menit 2,5 detik. Untuk menghindari pecahan hari maka ditentukan bahwa umur bulan  ada yang 30 hari dan adapula yang 29 hari, yaitu untuk bulan-bulan ganjil berumur 30 hari, sedang bulan-bulan genap berumur 29 hari, kecuali pada ke-12 (Dzulhijjah) pada Kabisat berumur 30 hari.

  1. Saran
Teruslah menjadi pengkaji ilmu-ilmu, termasuk ilmu Kebumian dan Antariksa, karena sesungguhnya ilmu Kebumian dan Antariksa mutlak diperlukan dan dikaji agar terciptanya generasi-generasi bangsa yang peka terhadap alam semesta, lingkungan sekitar, baik kerusakan lingkungan itu sendiri atau pun cara untuk memamfaatkan lingkungan tanpa mengeksploitasi alam secara berlebihan. Juga sebagai bahan tafakur terhadap kebesaran dan kekuasaan Allah SWT yang menciptakan alam semesta ini dengan segala keteraturannya. Sesuai dengan firman Allah SWT dalam surat Az-Zumar ayat 5.
“Dia menciptakan langit dan bumi dengan (tujuan) yang benar; Dia menutupkan malam atas siang dan menutupkan siang atas malam dan menundukkan matahari dan bulan, masing-masing berjalan menurut waktu yang ditentukan. ingatlah Dialah yang Maha Perkasa lagi Maha Pengampun”.
Lembaran-lembaran karya yang banyak kekurangan ini hanya sedikit dari sekian banyak ilmu tentang ilmu Kebumian dan Antariksa khususnya system kalender Masehi dan Hijriah. Semoga bermamfaat khususnya untuk penulis dan umumnya untuk pembaca.

DAFTAR PUSTAKA
Khazin, Muhyiddin. 2007. Ilmu Falak dalam Teori dan Praktek. Yogyakarta: Buana Pustaka.
Maskufa. 2005. Ilmu Falaq. Jakarta: Gaung Persada.
Chudlori, M.Sakur. 1990. Perbandingan Tarikh. Bandung: Iain Sunan Gunung Djati.
Depag. 2002. Almanak Hisab Rukyah. Jakarta: Proyek Pembinaan Peradilan Agama Islam.
Shofiyullah. 2006. Mengenal Kalender Lunisolar di Indonesia. Malang: P.P. Miftahul Huda.
Moedji Raharto. 2001.  Sitem Penanggalan Syamsiyah/Masehi. Bandung: Penertbit ITB.
Ahmad ghozali Muhammad Fathullah. Faidhul Karim Al-Rouf.
Sismono. 2002. Hari-hari Besar Keagamaan: Nilai-nilai Historis, Filosofis dan Sosio-kultural. Bandung: Yayasan Tunas Utama.
Al-Quran dan Terjemah. 2009. Departemen Agama RI.
http://ridhwanibnuluqman.wordpress.com/2010/02/03/menelusuri-asal-mula-sistem-penanggalan-masehi-dan-hijriyah.html
http://Kajian-agama.blogspot.com/2008/11/sejarah-panjang -tarikh-gerej-masehi.html
http://koran.republika.co.id/berita/58474/ PercampuranIslamJawa dalam Penanggalan Hijriah.
http://ipi2010.blogspot.com/2011/01/sistem-penanggalan-di-dunia.html

[1] Shofiyullah. 2006.  Mengenal Kalender Lunisolar di Indonesia. Malang: P.P. Miftahul Huda, Hal. 1
[2] Maskufa. 2005. Ilmu Falaq. Jakarta: Gaung persada, hal.186
[3] Depag. 2002. Almanak Hisab Rukyah. Jakarta: Proyek Pembinaan Peradilan Agama Islam, hal. 40
[4] Maskufa. Op.cit. hal. 187
[5] Ibid.
[6]Chudlori, M.Sakur. 1990. Perbandingan Tarikh. Bandung: Iain Sunan Gunung Djati, hal. 2.
[7]Depag. op.cit hal. 41
[8] Maskufa. op.cit. hal.188
[9] Ibid.
[10] Ibid.
[11]Khazin, Muhyiddin. 2007. Ilmu Falak dalam Teori dan Praktek. Yogyakarta: Buana Pustaka, hal.105
[12] Maskufa. op.cit, hal. 189.
[13] Ahmad ghozali Muhammad Fathullah. Faidhul Karim Al-Rouf, hal. 14.
[14] Moedji Raharto. 2001.  Sitem Penanggalan Syamsiyah/Masehi. Bandung: Penertbit ITB, hal. 107-109
[15]Khazin, Muhyiddin. Op.cit, hal.108
[16] Maskufa. Op.cit, hal. 186
[17] Muhyiddin Khazin. Op.cit, hal.112.
[18] Ibid, hal.113-116.
[19] Ibid,  hal.112